Soroti Viral Tuduhan PKI, Megawati: Nanti Kalau Saya Di-Bully, Lawan!
"Masa Presiden kelima RI dibilang PKI?” kata Megawati
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meminta anak muda Indonesia merefleksikan diri, sehingga bisa lebih hebat dibanding para pemuda Indonesia pendiri bangsa. Pernyataan Mega ini berkenaan dengan momentum peringatan hari Sumpah Pemuda ke-92.
Megawati sejak awal menyadari bahwa pernyataannya soal anak muda Indonesia akan keras dan kemungkinan akan di-bully di media sosial. Awalnya, dia bicara soal pentingnya membangun bangsa dan negara agar Indonesia bisa bertahan sepanjang masa, hingga anak dan cucu. Pengalaman negara lain yang lebih maju seperti Amerika Serikat dan Tiongkok harus dipelajari oleh orang-orang Indonesia.
"Kita mesti jangan jadi kuper, buka diri ke dunia. Anak muda kita, aduh, saya bilang sama presiden, jangan dimanja. Generasi kita generasi millennials. Saya mau tanya hari ini apa sumbangsihnya generasi millennial yang sudah tahu teknologi seperti kita bisa viral," kata Megawati usai meresmikan sejumlah kantor Partai PDIP di daerah secara daring, Rabu (28/10/2020).
Baca Juga: Megawati: Jokowi Setengah Mati Selamatkan Indonesia dari Resesi
1. Megawati tidak peduli jika ucapannya soal PKI akan viral di media sosial
Namun ironisnya, menurut Megawati, saat ini Indonesia justru masih berkutat dengan isu-isu tak benar yang sengaja diviralkan. Dia mencontohkan tuduhan bahwa dirinya, PDIP, hingga Presiden Joko Widodo adalah PKI (Partai Komunis Indonesia).
Ia kemudian menceritakan latar belakang keluarganya yaitu sang ayah Soekarno dan ibunya Fatmawati yang merupakan pahlawan nasional sekaligus pendiri bangsa. Megawati juga tiga periode menjadi anggota DPR, pernah menjadi presiden dan wakil presiden. Tak mungkin dirinya bisa mencapai itu semua, jika ia adalah anggota PKI.
"Maksud saya tidak untuk sama sekali untuk menyombongkan diri. Tapi ini fakta pengalaman hidup, ngapain orang zaman gini masih ngomongin PKI? PKI buktikan dong. Ada aturannya jangan hanya untuk membohongi rakyat," ujar Presiden ke-5 RI itu.
"Lama-lama saya kesal. Saya nanya acara ini bisa viral apa tidak? Viral oke. Saya yang ngomong ini, nanti kalian lihat kalau saya di-bully, lawan. Masa Presiden kelima RI dibilang PKI?” lanjutnya.
Baca Juga: Megawati: Saya Banyak Pecat Kader yang Gak Nurut!