TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terkait Terorisme, Gerindra Laporkan 11 Akun Medsos ke Bareskrim

Gerindra Minta Polisi Tegas Usut Pelaporan Ini

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Jakarta, IDN Times - Serangkaian aksi keji para terorisme belakang ini sangat menyita perhatian masyarakat. Mulai dari penyerangan polisi oleh Napi Teroris (Napiter) di Rutan Mako Brimob Depok, Ledakan bom di 3 gereja di Surabaya, hingga ledakan bom bunuh diri di Polrestabes Surabaya.

Pihak Kepolisian saat ini masih terus mengejar siapa dalang di balik aksi teror ini. Namun, belum selesai Polisi menguaknya, bermunculan akun-akun di media sosial yang menuduh bahwa aksi tersebut adalah ulah dari beberapa tokoh Politik yang menginginkan adanya kegaduhan. 

Baca juga: Bom Surabaya, 6 Polisi Diganjar Kenaikan Pangkat

1. Gerindra merasa nama baiknya tercemar

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Atas tuduhan tersebut Ketua Umum Lembaga Advokasi hukum Indonesia Raya Gerindra, Habiburokhman melaporkan 11 akun media sosial tersebut ke Bareskrim Polri.

“Hal lain yang akan kami lakukan adalah menyampaikan laporan terkait tindak pidana adanya akun-akun yang memfitnah kami partai Gerindra sebagai partai pendukung terorisme,” kata Habiburokhman di Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Selasa (15/05).

2. Gerindra dibangun berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Menurutnya, hal tersebut dapat merusak citra Partai Gerindra yang selama ini dikenal sebagai partai yang nasionalis berdasarkan atas Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Ditambahkannya, sangat tidak mungkin bila Gerindra mendukung adanya aksi terorisme di tanah air.

“Ini bisa menimbulkan kebencian berdasarkan golongan. Golongan itu ya kami Partai Gerindra, jadi menimbulkan kebencian masyarakat kepada kami yang tentu sangat bahaya. inilah mengapa kami datang ke sini rujukannya Pasal 27 pencemaran nama baik dan (Pasal) 28 soal kebencian,” terangnya.

Baca juga: KPAI : Anak Itu Korban, Bukan Pelaku Teror

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya