TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

Sungai Surabaya Berbuih, DLH : Itu Limbah dari Masyarakat

Gak bakal ditutupi jaring kan bu, ya?

IDN Times/Fitria Madia
Verified
Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Masyarakat sekitar sungai Kayoon, Surabaya dibuat resah akan adanya busa melimpah yang mengapung di sungai, Senin (30/7). Hendri, salah satu warga yang tinggal di bantaran sungai mengatakan bahwa busa tersebut telah ada sejak dua hari yang lalu. Warga khawatir akan keberadaannya busa yang baunya menyengat tersebut.

Baca Juga: Risma Manfaatkan Limbah Sandal untuk Matras Jogging Track

1. Berasal dari limbah rumah tangga

IDN Times/Fitria Madia

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Eko Agus Supiadi Sapoetro menjelaskan bahwa pihaknya sudah memeriksa sampel busa tersebut ke laboratorium. Hasil pemeriksaan lab menunjukkan bahwa busa tersebut disebabkan oleh deterjen. "Jadi itu limbah domestik. Bukan limbah perusahaan," tegasnya.

Busa ini disebabkan masyarakat yang membuang air bekas cucian di sungai. Ia juga menambahkan turbulensi pintu air Gubeng juga menyebabkan busa-busa di sungai.

2. Penanganan berupa sosialisasi

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

IDN Times/Fitria Madia

Eko menambahkan, penanganan yang akan dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup adalah sosialisasi ke masyarakat. Ia akan menggandeng kelurahan dan kecamatan untuk menanamkan pemahaman kepada masyarakat agar tidak membuang limbah ke sungai. "Tapi nanti habis sosialisasi nanti bagus. Terus dibiarin lagi malah kumat lagi," ujarnya.

Langkah sosialisasi ini dilakukan karena limbah yang ada tidak membahayakan. "Kan ada baik, sedang, dan tidak bagus. Ini masih sedang. Setelah sosialisasi harapannya lebih bagus," tuturnya.

Baca Juga: Miris! Jumlah Limbah Plastik di Samudera Pasifik Terus Meningkat

Topik:
limbah
kota surabaya
pencemaran air
Pencemaran sungai
Topik Populer:
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Fahri Hamzah Nilai Prabowo Akan Menang Mudah di 2024

Sudan Tolak Pembicaraan Damai di Ethiopia

CISDI Kecam Pengesahan RUU Kesehatan karena Dinilai Tidak Transparan

Kemenko Polhukam Temukan Dugaan TPPU dalam Kisruh Ponpes Al Zaytun

KPK Temukan Bukti Dugaan Korupsi Andhi Pramono saat Geledah di Batam

Sekretaris MA Hasbi Hasan Penuhi Panggilan KPK, Langsung Ditahan?

Konflik Myanmar Jadi Isu Bahasan Retreat Menlu ASEAN

Panji Gumilang Tak Sadar Punya 256 Rekening Terkait Al Zaytun

Raih 4 Kali WTP Berturut-turut, Kepala BPIP: Wajib Beri Teladan

Pemprov DKI Sediakan 52 Unit Rusunawa untuk Warga Kolong Tol Angke