TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

20 Hari Menjabat, Sesingkat Inilah Cerita Archandra Tahar Sebagai Menteri ESDM

Bahkan satu bulan saja belum!

Arie C. Meliala via pikiran-rakyat.com

Kembali momen mencengangkan datang dari Istana Negara pada tanggal 15 Agustus 2016 di malam hari. Bagaimana tidak, kabar mengejutkan tersiar dari konferensi pers yang diadakan oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dan Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi mengenai status jabatan dari Menteri ESDM, Archandra Tahar.

1. Archandra Tahar baru saja dilantik sebagai Menteri ESDM pada tanggal 27 Juli 2016 oleh Presiden Jokowi.

Raka Denny via jawapos.com

Secara resmi, Presiden RI Joko Widodo telah melantik 13 menteri kabinet Jokowi Jilid II di Istana Negara pada tanggal 27 Juli 2016. Terdapat dua nama dan wajah baru di kabinet Jokowi jilid II, yakni Asman Abnur dan Archandra Tahar. Archandra Tahar lahir di Padang dan dikenal sebagai sosok yang berprestasi di bidang teknik.

2. Archandra Tahar menjalani sekolah S2 dan S3 di Amerika Serikat sejak tahun 1996.

migas.esdm.go.id

Archandra pernah tinggal di Amerika Serikat dalam waktu cukup lama dan memutuskan menempuh pendidikan strata II di A&M University, Texas, di jurusan Ocean Enginering. Selain itu, Archandra sempat menjadi peneliti di Offshore Technology Research Center (OTRC), sebuah lembaga penelitian di bidang industri minyak dan gas lepas pantai yang dikelola oleh A&M University dan University of Texas di Austin, Texas, Amerika Serikat.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Kerja Jilid 2: Ini Nama-nama Menteri Baru Kita

3. Archandra terkenal di Amerika Serikat dengan memiliki enam hak paten internasional ESDM dari penemuan teknis hasil risetnya di berbagai negara.

twitter.com

Dikenal sebagai sosok yang cerdas dan genius, Archandra Tahar tercatat sebagai salah satu peneliti terkenal di Amerika Serikat. Dikutip dari laman Republika, Archandra terkenal di Negeri Paman Sam sebagai seorang genius, karena memiliki enam hak paten internasional dari penemuan-penemuan teknis hasil risetnya sendiri di banyak negara. Archandra rela meninggalkan Amerika Serikat dengan gaji miliaran rupiah dalam sebulan untuk mengabdi pada Republik tercinta.

4. Archandra Tahar sempat menjadi Presiden Direktur Petroneering Houston di Texas dan berbagai perusahaan internasional dan multinasional.

Faizal Fanani via liputan6.com

Tidak hanya bergelut dalam bidang penelitian skala internasional, Archandra tercatat sebagai President atau Chief Executive Director di Petroneering, yang merupakan perusahaan konsultan dan pengembangan teknologi untuk pengeboran minyak lepas pantai (offshore). Perusahaan ini berlokasi di Houston, Texas, Amerika.

5. Kabar bahwa Archandra Tahar telah menjadi warga negara Amerika Serikat marak beredar melalui aplikasi WhatsApp, sejak Sabtu, 13 Agustus 2016.

androidpit.com

Mencuatnya berita mengenai status Archandra Tahar yang memiliki dwikewarganegaraan beredar sejak tanggal 13 Agustus 2016. Dikutip dari laman Kompas, Berita ini bermula dari percakapan grup Whatsapp dan disebarkan melalui media massa menyangkut dwikewarganegaraan yang dianut Archandra. Disebutkan dalam percakapan tersebut, Archandra menjadi warga negara Amerika Serikat (AS) pada tahun 2012 melalui proses naturalisasi dan memegang paspor AS.

6. Archandra diberhentikan secara terhormat pada 15 Agustus 2016 melalui konferensi pers di Istana Negara.

Reuters via wsj.com

Sesuai dengan peraturan Negara Indonesia tidak menganut dwikewarganegaraan sebagaimana ditegaskan pada Pasal 23 Undang-Undang Kewarganegaraan Nomor 12 Tahun 2006. Maka, pada tanggal 15 Agustus 2016 Archandra diberhentikan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo. Hal ini disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno melalui konferensi pers yang digelar di Istana Negara, didampingi oleh Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi.

Baca Juga: Karena Ayahnya Warga Negara Perancis, Wanita Ini Dicoret dari Daftar Paskibraka Istana!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya