Bela Anies Baswedan, PAN Sayangkan Pernyataan Menkeu Sri Mulyani
"Kalau DKI dianggap gagal, pusat juga."
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Zita Anjani, menyayangkan pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menyebut Pemprov DKI Jakarta meminta bantuan pemerintah pusat untuk menalangi dana bantuan sosial, lantaran tidak memiliki anggaran untuk memberikan bantuan sosial kepada warganya.
Menurut Zita, ucapan Sri Mulyani membuat kesan seolah Pemprov DKI Jakarta lepas tangan dalam pemberian bantuan sosial (Bansos) bagi warganya. "Ini bukan masalah keuangan atau kinerja, hindari untuk memojokkan di saat seperti ini. Rasanya kental politis, yang sudah baik saja belum tentu dibilang baik," ujar Zita, Kamis (7/5).
1. Anies dinilai telah banyak berbuat
Menurut Zita, Gubernur Anies Baswedan telah melakukan banyak hal untuk warganya selama pandemik COVID-19 atau virus corona. Contohnya, melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan penyaluran Bansos untuk warga pertama kali.
Ketua DPP PAN itu mengatakan bahwa pendapatan daerah DKI menyusut sampai 53 persen namun Anies tetap fasilitasi penginapan dan kebutuhan perawat, hingga mengurangi jam operasi kendaraan umum.
"Justru Oak Anies minta di bantu cover sama pusat karena ingin warganya sejahtera," ujar Zita.
Baca Juga: 5 Fakta tentang Batuan Bulan, Bukti Bahwa Manusia Pernah ke Bulan