DPRD Minta Pemprov DKI Bersiap Longgarkan PSBB di Jakarta
Perekonomian dan kesehatan sama pentingnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta IDN Times - Sekretaris Komisi C DPRD DKI Jakarta Johny Simanjuntak meminta Pemprov DKI Jakarta bersiap melaksanakan relaksasi atau melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kader PDI Perjuangan ini menilai PSBB tak bisa terus menerus dilaksanakan di ibu kota. Sebab, semakin lama hal tersebut dilakukan, semakin banyak pula masyarakat yang perekonomiannya terdampak.
"Sekarang kemampuan pemerintah untuk PSBB kan terbatas. Tapi sudah tahu belum kalau semua bidang ekonomi enggak jalan, haduh kita enggak kuat. Orang-orang yang keluar itu adalah orang-orang yang menyangkut urusan perut. Kalau lapar bisa kenyang sendiri enggak ada makan? Saya menginginkan siap-siap untuk relaksasi, bukan harus sekarang, nanti sesudah lebaran ini kita siapkan," katanya, Senin (18/5).
1. Perekonomian dan kesehatan sama pentingnya
Meski meminta relaksasi, Jhonny mengatakan bahwa COVID-19 atau virus corona tatap perlu diatasi. Namun, menurutnya perekonomian juga tak kalah penting. Ia pun menilai Pemprov DKI Jakarta belum tegas melaksanakan PSBB.
"Kenapa saya katakan? Peningkatan di Jakarta ini artinya belum ada penurunan belum landai karena memang penegakan aturan itu tidak tegas. Nah, kalau ekonomi gimana? Mau bangkrut kita?" ujarnya.
Baca Juga: Jokowi Minta Evaluasi Perbandingan Daerah Non-PSBB dan PSBB