IMS 2020: Rachmat Kaimuddin, Bos Bukalapak yang Pernah Jadi Bankir
Simak visinya di Indonesia Millennial Summit 2020
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rachmat Kaimuddin menjadi perbincangan publik usai resmi menerima tongkat estafet kepemimpinan Bukalapak dari Ahmad Zaky pada 6 Januari 2020. Rachmat sendiri sebetulnya bukan nama asing di level tertinggi manajemen perusahaan di Indonesia.
Rachmat, seperti dituturkan Ahmad Zaky di awal Desember 2019, diharapkan bisa membawa Bukalapak lebih hebat lagi. Harapan lain disampaikan Co-founder Bukalapak,Fajrin Rasyid. Ia yakin Rachmat dapat melanjutkan nilai dan kejayaan Bukalapak dengan manajemen talenta dan aset lebih baik lagi, demi membawa perusahaan masuk ke era yang baru.
Rachmat sendiri akan menjadi salah satu pembicara dalam Indonesia Millennial Summit 2020 by IDN Media yang berlangsung 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.
Sebelum menyaksikannya di panggung IMS 2020, yuk simak profil singkatnya!
Baca Juga: Terima Komplain Konsumen Terbanyak, Begini Jawaban Bukalapak
1. Rachmat Kaimuddin merupakan lulusan Amerika Serikat
Rachmat memiliki gelar Bachelor of Science dari Massachusetts Institute of Technology, Boston. Sementara gelar Master of Business Administration-nya diterima dari Stanford University, California. Rachmat juga berpengalaman di bidang engineering dan finansial.
Sebelum bergabung dengan Bukalapak, dia menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Perencanaan PT Bank Bukopin Tbk tahun 2018. Sejak 2014, dia menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris di bank yang sama hingga ditunjuk sebagai Direktur.
Baca Juga: Presiden Bukalapak: Pergantian CEO Bukan Terkait Perubahan Strategi