TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang Bebas dari Mako Brimob, Ahok Sampaikan Maaf

Ahok tak menyesal ditahan di Mako Brimob

IDN Times/Helmi Shemi

Jakarta, IDN Times – Pada Kamis, (17/1) Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok kembali menulis surat yang ditujukan kepada publik khususnya Ahokers menjelang berakhirnya masa tahanan tinggal menghitung hari.

Dalam surat yang ditulis tangan menggunakan pena berwarna biru tersebut Ahok menyampaikan banyak pesan dan curahan isi hatinya. Salah satu bagian surat tersebut tertulis bahwa dirinya ingin meminta maaf kepada banyak pihak atas kesalahan yang ia lakukan di masa lampau.

1. Jika waktu bisa berulang, Ahok ingin tetap ditahan di Mako Brimob

Instagram @basukibtp

Ahok mengatakan jika waktu bisa berulang kembali dirinya lebih memilih ditahan di Mako Brimob selama dua tahun ketimbang harus menjadi gubernur untuk satu periode lagi. Gubernur DKI Jakarta 2014-2017 itu pun merasa bersyukur tak terpilih lagidi Pilkada DKI 2017.

Pria yang ditahan karena kasus penodaan agama tersebut meyakini bahwa dirinya akan semakin arogan dan kasar seandainya terpilih lagi menjadi gubernur. Hal tersebut akan membuat semakin menyakiti hati banyak orang. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada semua orang yang telah disakitinya.

“Pada kesempatan ini saya juga mau sampaikan kepada Ahokers, PNS DKI, para pembenciku sekalipun, aku mau sampaikan mohon maaf atas segala tutur kata, sikap, perbuatan yang sengaja maupun tidak sengaja menyakiti hati dan perasaan saudara dan anggota keluarganya,” tulisnya.

2. Ahok tak ingin tak ada yang menyambutnya dan menginap hanya demi dirinya

Dok.pribadi/Irvan Saputra

Bupati Belitung Timur 2005-2006 ini mengaku mendapat kabar bahwa sejumlah orang berencana untuk menyambut kebebasannya pada Kamis, (24/1). Ia pun tak ingin orang-orang melakukan hal tersebut termasuk rencana ingin menginap demi menyambut kebebasannya. Sebab, menurutnya hal tersebut akan menggangu orang-orang yang akan bekerja.

“Saya sarankan demi kebaikan dan ketertiban umum bersama, dan untuk menolong saya, sebaiknya saudara-saudara tidak melakukan penyambutan apalagi menginap

3. Ahokers diminta tak golput

Instagram @basukibtp

Meski berada dalam Mako Brimob, Ahok juga mengikuti perkembangan politik Indonesia. Ia pun mengajak pendukungnya yang disebut Ahoker untuk segera menentukan pilihan karena ia ingin empat pilar bernegara yakni yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI harus ditegakkan.

“Saya menghimbau seluruh Ahokers jangan ada yang golput,” jelasnya.

4. Surat tersebut diakhiri kutipan pidato Soekarno

instagram.com/@basukibtp

Pada akhir surat tersebut ia pun sempat mengutip pidato Presiden Soekarno zaman dahulu. Berikut isi kutipannya:

Saudara-saudara Pancasila adalah jiwa kita, bukan hanya jiwaku. Tetapi ialah jiwa Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Dan selama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia berjiwa Pancasila, Insyah Allah SWT engkau akan tetap kuat tetap kuat dan sentosa, tetap kuat dan sentosa, tetap kuat dan sentosa, menhadi tanduk daripada banteng Indonesia, yang telah kita dirikan pada tanggal 17 Agustus 1945...., engkau adalah penegak daripada Pancasila dan setialah kepada Pancasila itu, pegang teguh kepada Pancasila, bela Pancasila itu sebagaimana akupun berpegang teguh kepada Pancasila, membela Pancasila bahkan sebagaimana kukatakan lagi tadi. Saudara-saudara, laksana panggilan ang aku dapat daripada atasan untuk memegang teguh Pancasila ini

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya