Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Naufal Rosyid, petugas kebersihan jalan yang minggu lalu menjadi korban tabrak lari di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, meninggal beberapa hari lalu. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut mengantarkan ke tempat peristirahatan terakhir.
Sang ibu dan adiknya hari ini, Selasa (2/4), hadir di Balai Kota DKI Jakarta. Disaksikan Anies, mereka selaku ahli waris mendapat santunan dari BPJS Ketenagakerjaan Rp196 juta.
Baca Juga: Anies Baswedan akan Jadikan Kemang Kawasan Percontohan
1. Uang tersebut tak akan menggantikan Naufal, tapi untuk meringankan beban keluarga
Anies mengatakan jumlah uang tersebut berdasarkan perhitungan 48 kali gaji bulanan Naufal semasa bekerja sebagai penyapu jalan. Kendati, jumlah uang yang diterima keluarganya tak akan menggantikan kepergian anggota tim Oranye itu.
“Peristiwa ini bukan peristiwa yang kita inginkan. Bagi Ibu Elly sebesar apapun santunan gak bisa menggantikan Naufal, tapi ini meringankan bebannya," kata Anies.
2. Seluruh pegawai lepas Pemprov DKI Jakarta mendapat perlindungan BPJS
Facebook.com/AniesBaswedan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI 2014-2016 itu menjelaskan seluruh pegawai lepas Pemprov DKI Jakarta, seperti petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) sudah dilindungi BPJS, sehingga dalam menjalankan pekerjaan dalam perlindungan.
“Kami melindungi semua pekerja yang bekerja agar kerja merasa aman dan tenang. Kalau kita gak memberikan, maka jangan harap mereka akan bekerja dengan baik dan tenang," tutur Anies.
3. Anies berharap keluarga diberikan ketabahan
Facebook.com/AniesBaswedan Mencegah hal serupa terjadi, Anies berharap, setiap pengendara agar lebih berhati-hati dalam berkendara di jalanan, terutama saat ada petugas kebersihan sedang bekerja di jalan. Ia juga berharap keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi musibah tersebut.
"Apa yang dialami oleh Ibu Elly adalah sebuah cobaan yang amat berat, insyaallah diberikan kekuatan melewati ini," kata dia.
4. Anies mengutuk keras tindakan tabrak lari
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Facebook.com/AniesBaswedan Beberapa waktu lalu Anies mengunggah sejumlah foto di media sosial perihal kejadian yang dialami Naufal. Ia menjelaskan tabrak lari yang dialami Naufal terjadi pada Selasa (26/3) sekitar pukul 05.30 WIB.
Naufal sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan karena pendarahan otak, namun nyawanya tak tertolong. Anies pun mengutuk keras pelaku yang kabur dari tanggung jawabnya.
“Ingatlah bahwa kau bisa lari pagi itu, tapi kau tidak bisa lari dari pertanggung jawaban di hadapan Yang Maha Adil,” tulis Anies dalam akun Instagramnya.
Baca Juga: Kisah Haru Anies Baswedan saat Bawa Keranda Jenazah Penyapu Jalan