TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perintah Prabowo, KSAD Dudung Akan Usulkan Kodam Baru ke Panglima TNI

Dimulai tahun ini

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman memimpin apel Gelar Pasukan Pembantu Penegakan Protokol Kesehatan COVID-19 Berbasis Komunitas (Ormas) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 14 September 2020 (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan mengusulkan penambahan Komando Daerah Militer (Kodam) baru.

Dudung mengatakan, hal ini adalah perintah daari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Menurutnya, usulan ini sudah disetujui Panglima TNI Jenderal Yudo Margono.

"Jadi nanti, sesuai perintah dari Menhan, dan Panglima TNI sudah setuju, nanti setiap provinsi akan ada Koda," ujar Dudung kepada wartawan.

Baca Juga: KSAD Dudung Absen dalam Sidang Pembahasan Papua, DPR Geram

1. Usulan ini akan libatkan Kemenhan hingga Kementerian Keuangan

KSAD TNI Dudung Abdurachman (IDN Times/Riani Rahayu)

Dudung menjelaskan, nantinya Pangilma TNI akan mengusulkan adanya Kodam di setiap provinsi kepada Kementerian Pertahanan. Kemudian, Kementerian Pertahanan akan membicarakan hal tersebut dengan Kementerian Keuangan.

"Karena kan akan menyangkut masalah anggaran" ujarnya.

2. Perlu keseimbangan antara TNI dan Polri

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman (kedua dari kanan) saat menyampaikan bakal merekrut calon prajurit TNI AD alumni pesantren (Tangkapan layar YouTube TNI AD)

Dudung mengungkapkan perlu adanya keseimbangan antara TNI dengan Polri. Di kepolisian saat ini setiap provinsinya sudah dipimpin jenderal bintang dua.

"Karena polisi dulu tipe C Kolonel, tipe B bintang satu, tipe A bintang dua, sekarang semua sudah tipe A, semua bintang dua semua. Sementara di tempat kami provinisi masih ada yang Kolonel, sehingga nanti seimbang lah," ujarnya.

Baca Juga: Panglima TNI: Tidak Ada Penyanderaan Pilot-Penumpang Pesawat Susi Air

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya