TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Persentase Kematian Akibat COVID-19 di Jakarta Menurun Selama 2 Pekan

Tapi harus tetap waspada COVID-19!

Ilustrasi pemakaman pasien corona (IDN Times/Candra Irawan)

Jakarta, IDN Times - Persentase kesembuhan dan kematian akibat COVID-19 atau virus corona di Jakarta terus mengalami perubahan. Berdasarkan data yang dihimpun IDN Times hingga Senin (25/5), persentase kesembuhan akibat virus corona kembali meningkat.

Sementara persentase kematian akibat virus tersebut turun selama 14 hari berturut-turut.

Baca Juga: [INFOGRAFIS] Penting! 25 Hal tentang Virus Corona di Indonesia

1. Persentase kematian akibat COVID-19 dua minggu terakhir terus menurun

IDN Times/Candra Irawan

Persentase kematian akibat COVID-19 terus menujukkan penurunan sejak Selasa (12/5). Terdapat 457 dari 5.1303 pasien atau 8.62 persen meninggal dunia akibat virus corona.

Angka tersebut mengawali penurunan persentase kematian akibat COVID-19 di Jakarta selama dua minggu berturut-turut. Sedangkan, pada Senin (25/5) terdapat 506 dari 6.628 atau 7.63 pasien meninggal dunia akibat virus corona di Jakarta.

2. Persentase kesembuhan pasien COVID-19 sempat menurun selama tiga hari berturut-turut sebelum kembali naik

ANTARA FOTO/Humas Kementerian Kesehatan

Berbeda dengan kematian, persentase kesembuhan pasien positif COVID-19 di Jakarta memang sempat menurun sejak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap ketiga di Jakarta dilaksanakan. Pada Jumat terdapat 1.558 dari 1.975 atau 24,67 persen pasien positif COVID-19 di ibu kota yang sembuh atau turun 0,02 persen dari Kamis (22/5).

Pada Sabtu (24/5) persentase kesembuhan pasien akibat COVID-19 di Jakarta kembali menurun. Sebab, terdapat 1.587 dari 6.443 atau 24,63 persen orang yang sembuh.

Lalu, persentase kesembuhan itu kembali menurun untuk ketiga kalinya pada Minggu (25/5). Pada Hari Raya Idulfitri tercatat ada 1.648 dari 6.628 pasien yang sembuh atau setara dengan 24.26 persen.

Akhirnya, pada Senin (26/6) persentase kesembuhan akibat virus corona meningkat 0.6 menjadi 24,86 persen. Sebab, pada hari itu ada 1.648 dari 6.628 orang yang dinyatakan sembuh.

Baca Juga: Perketat PSBB, 14 Ruas Jalan di Jakarta Selatan Ditutup

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya