5 Kendala yang Dihadapi BNPB dalam Penanganan Darurat Gempa Palu
Masih banyak kesulitan yang terjadi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebut ada lima kendala utama dalam penanganan darurat pascabencana gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Hingga saat ini tim Basarnas masih terus melakukan evakuasi terhadap korban yang terjebak di reruntuhan bangunan. Diperkirakan jumlah korban meninggal dan luka-luka masih akan terus bertambah.
1. Pasokan BBM
Terbatasnya pasokan bahan bakar minyak (BBM) menyebabkan genset, kendaraan dan pompa air dan jalur komunikasi tidak beroperasi. Terminal BBM (TBBM) Donggala rusak sehingga tidak dapat menyalurkan BBM.
“Akses jalan dari Terminal BBM Palu dan Sulawesi Barat rusak dan tertutup longsor sehingga tidak dapat dilalui,” kata Sutopo di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (30/9).
Sutopo menambahkan untuk mengatasi pasokan BBM akan dilakukan melalui TBBM Poso, Moutong, Toli-Toli dan Pare-Pare.
Baca Juga: Mendagri Bantah Ada Penjarahan di Lokasi Gempa
Baca Juga: Pakai Seragam Loreng, Presiden Jokowi Kunjungi Lokasi Terdampak Gempa
Baca Juga: CEK FAKTA: Kabar Wali Kota Palu Meninggal Akibat Gempa Hoax!