TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BNPT: Khilafatul Muslimin Bukan Organisasi Teroris 

BNPT sebut Khilafatul Muslimin organisasi intoleran

Pendiri Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja. Foto: Youtube Khilafatul Muslimin.

Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Boy Rafli Amar mengatakan, organisasi Khilafatul Muslimin yang berdiri sejak 1997 teridentifikasi bukan tergolong ke dalam kelompok teroris. Namun organisasi yang dipimpin oleh Abdul Qadir Hasan Baraja itu memiliki karakter sebagai organisasi intoleransi.

“Dia (Khilafatul Muslimin) belum dinyatakan sebagai organisasi teroris. Artinya, organisasi ini masih dalam konteks intoleran karena tidak mengakui sistem hukum dan pemerintah,” ujar Boy di Jakarta Pusat, Senin (20/6/2022).

Baca Juga: BNPT Akan Membuka Konseling untuk Anak Terpapar Khilafatul Muslimin

Baca Juga: Cegah Paham Khilafatul Muslimin, BNPT Gelar Patroli Siber 

1. BNPT bantah pihaknya kecolongan kasus Khilafatul Muslimin

Kepala Badan Nasional Pemberantasan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Boy Rafli Amar (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Boy juga membantah pihaknya kecolongan atas kasus organisasi Khilafatul Muslimin yang telah eksis 25 tahun itu. Ia mengatakan, organisasi anti-Pancasila ini berdiri pada era reformasi yang saat itu sudah banyak organisasi bawah tanah yang intoleransi.

“Bukan kecolongan, jadi ini fenomena era demokrasi. Ketika dulu sebelum era reformasi semua serba tertutup sehingga bermunculan berbagai organisasi,” ujar Boy.

2. Masih banyak kelompok intoleran yang belum dinyatakan sebagai organisasi teroris

Polisi menurunkan papan bertulis Khilafatul Muslimin dari rumah warga sekaligus kantor cabang kelompok tersebut di Solo, Jawa Tengah, Kamis (9/6/2022). (ANTARA FOTO/Maulana Surya)

Boy mengakui, masih banyak organisasi intoleran yang belum dinyatakan sebagai organisasi teroris. Mereka memanfaatkan situasi negara demokrasi untuk masuk dan tumbuh di tengah masyarakat.

“Jadi apa yang hari ini terjadi dengan Khilafatul Muslimin, kemungkinan terjadi pada kelompok-kelompok yang belum tersentuh,” katanya.

Baca Juga: Khilafatul Muslimin Eksis Sejak 1997, BNPT Bantah Kecolongan 

Baca Juga: Khilafatul Muslimin Punya 14 Ribu Pengikut, Termasuk ASN-Dokter

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya