TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BPN: Prabowo-Sandiaga 67 Persen di Google Trends

Amien Rais: Jangan percaya survei abal-abal

IDN Times/Irfan Fathurohman

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Ferry Juliantono, mengklaim pasangan Prabowo-Sandiaga menembus angka 67 persen di Google Trends pada hari ini, Selasa (12/3).

“Metode ini lebih mampu karena bisa membaca kecenderungan pemilih,” kata Ferry saat berdiskusi dengan tema ‘Tolak Money Politic’ di Seknas Prabowo-Sandiaga, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/3).

Baca Juga: Prabowo-Sandiaga Hanya Raih 32,1 Persen Suara Versi Survei SMRC

1. BPN sindir LSI Denny JA

IDN Times/Irfan fathurohman

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA pun disindir Ferry tidak mampu membaca kecenderungan pemilih.

“LSI Dennya JA tidak mampu baca ini, lembaga survei belum mampu menilai undecided voters tapi google trends bisa melihat aktivitas masyarakat di medsos,” ucap Ferry.

2. Ferry mencontohkan kemenangan Donald Trump di Amerika

ANTARA FOTO/REUTERS/Jim Young

Di Amerika, kata Ferry, seluruh lembaga survei mengatakan Hillary Clinton menang, tapi Google Trends sudah mengatakan Donald Trump unggul pada pemilu AS.

“Mudah-mudahan mbah google bener saat 17 April,” ujar Ferry.

3. BPN sebut survei internal TKN pas-pasan

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Mengenai hasil Google Trends yang mencapai 67 persen, Ferry yakin ada potensi kecurangan yang dilakukan petahana, salah satunya dengan ‘money politics’.

“Saya sampaikan hasil Google Trends 67 persen saat ini, kalau pihak sebelah sana tahu akan kalah, potensi kecurangan baik money politics dan lainnya akan terang-terangan,” paparnya.

4. BPN imbau lembaga survei perbaharui metode surveinya

IDN Times/Irfan fathurohman

Menurut Ferry, masalah yang dihadapi lembaga survei saat ini adalah gagalnya mengelaborasi undecided voters.

“Nah saya menyarankan supaya lembaga survei kalau mau lebih presisi sebenarnya metode yang digunakan harus diperbaharui dengan metode scalling, supaya mampu mengelaborasi undecided voters, yang jumlahnya 17 sampai 20 persen,” kata Ferry.

Baca Juga: Amien Rais: Pemerintahan Jokowi Sudah Hancur Lebur

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya