Daftar Kontroversi Arteria Dahlan, Terbaru Singgung Bahasa Sunda
Ada 5 kontroversi selama Arteria menjadi anggota DPR
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDIP, Arteria Dahlan tengah menjadi sorotan publik lantaran melontarkan pernyataan kontroversial. Arteria meminta agar Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mencopot seorang Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) karena berbahasa Sunda dalam forum rapat.
"Ada kritik sedikit Pak JA, ada Kajati Pak, dalam rapat, dalam raker itu ngomong pakai Bahasa Sunda," kata Arteria di Ruang Rapat Komisi III DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (17/1/2022).
Ia tidak menyebut secara gamblang siapa Kajati yang dimaksud dan hanya menegaskan permintaannya untuk menyabut Kajati tersebut. Lantas publik terlebih para warga Sunda naik pitam atas pernyataan kontroversial tersebut karena dinilai menyinggung.
"Ganti, Pak itu. Kita ini Indonesia, Pak," kata Legislator Dapil Jawa Timur VI ini.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun mendesak Arteria untuk segera memohon maaf kepada masyarakat Sunda atas perkataannya itu.
"Jadi saya mengimbau Pak Arteria Dahlan sebaiknya meminta maaf kepada masyarakat Sunda di Nusantara ini. Kalau tidak dilakukan, pasti akan bereskalasi. Sebenarnya orang Sunda itu pemaaf ya, jadi saya berharap itu dilakukan," tutur Ridwan Kamil.
Merespons hal itu, Arteria tak bergeming. Anggota Komisi III itu justru mempersilakan masyarakat yang tak terima pada ucapannya melaporkan dia ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Bukan kali ini saja Arteria membuat pernyataan kontroversi. Berikut IDN Times rangkum kontroversi Arteria Dahlan selama menjabat sebagai anggota DPR RI.
Baca Juga: Singgung Bahasa Sunda, Ridwan Kamil Minta Arteria Dahlan Minta Maaf
1. Mengucapkan umpatan kasar pada Kementerian Agama
Hampir empat tahun lalu, tepatnya pada 28 Maret 2018, Komisi III DPR bersama Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengadakan rapat untuk membahas kasus penipuan ibadah umrah First Travel. Dalam rapat tersebut Arteria Dahlan melontarkan umpatan kasar dengan menyebut Kemenag 'bangsat'.
Ia mengaku kecewa atas kinerja Kemenag dalam menangani perjalanan umrah jamaah Indonesia.
"Saya satu komisi satu bulan sama (kasus First Travel) ini, Pak. Ini masalah dapil, Pak. Yang dicari jangan kayak tadi Bapak lakukan inventarisasi, pencegahannya, Pak. Ini Kementerian Agama bangsat, Pak, semuanya, Pak, Saya buka-bukaan." kata Arteria kepada Prasetyo.
Akibatnya, Kementerian Agama yang langsung diwakili oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, mengadukan politisi Arteria ke MKD DPR atas ucapannya yang dinilai tak pantas terhadap Kementerian Agama.
Hal tersebut juga ramai di jagad maya, akhirnya sehari kemudian Arteria Dahlan meminta maaf atas ucapannya. "Kalau ada ketersinggungan, mohon maaf. Kalau saya menyinggung Pak Menteri dan teman-teman Kemenag," katanya.
Baca Juga: TB Hassanudin Sebut Sikap Arteria Dahlan Keluar dari Ideologi PDIP
Baca Juga: Disorot soal Copot Kejati karena Berbahasa Sunda, Ini Kata Arteria