Dinkes DKI: WNA yang Tertular Varian COVID-19 India Masih Diisolasi
Tenaga kesehatan yang tertular varian India sudah sembuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta berupaya aktif melakukan testing, tracing, dan treatment terhadap tenaga kesehatan dan pasien setelah ditemukannya dua kasus COVID-19 varian baru B.1617.2 asal India.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, setelah sampel yang dikirimkan ke Litbangkes Kemenkes RI terkonfirmasi adanya mutasi virus dari varian India B.1617.2.
“Kami sudah mengidentifikasi sampai dengan 19 Mei 2021 kemarin, terdapat 352 spesimen terduga mutasi virus dan hasil yang sudah keluar dari Litbangkes ditemukan 2 kasus dengan Variant of Concern (VoC) B.1617.2 India. Sementara, 15 spesimen tidak ditemukan mutasi virus, dan yang lainnya masih menunggu hasil,” ujar Widyasturi lewat keterangan tertulinya, Sabtu (22/5/2021).
Baca Juga: Ada Nakes dan WNA di Jakarta Tertular Varian COVID-19 India
1. Pasien pertama positif varian baru COVID-19 berhasil sembuh
Widyastuti menjelaskan, dua kasus yang ditemukan Variant of Concern India B.1617.2 di Jakarta, yaitu pertama dialami oleh seorang Tenaga Kesehatan Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki gejala dan dinyatakan positif COVID-19 pada 3 April 2021.
“Dari hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing/WGS di Litbangkes Kemenkes RI yang diperoleh tanggal 30 April menunjukkan positif varian India. Kendati demikian, kondisi pasien sendiri telah dinyatakan sembuh dan selesai isolasi tanggal 17 April 2021,” ujar dia.
Baca Juga: Waspada! Virus Corona Varian India Lebih Ganas dan Menyerang Anak-anak