Dukcapil Bersinergi dengan Polri di G20, Terapkan Face Recognition
Face recognition permudah identifikasi pelaku kejahatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Polri berkolaborasi untuk pengamanan G20 dengan menerapkan pengenalan wajah atau face recognition. Face recognition melalui CCTV Inafis Bareskrim Polri ini terpasang di beberapa titik vital di Provinsi Bali.
Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, secara keseluruhan tingkat akurasi dan validitas data face recognition yang dilakukan melalui CCTV Inafis Bareskrim Polri dan terhubung ke data center Ditjen Dukcapil Kemendagri telah berjalan sangat baik.
“Saya harapkan data Dukcapil ini bisa berkontribusi besar untuk pencegahan kejahatan dan mampu menunjang tugas kepolisian secara maksimal, yang saat ini sudah menggunakan teknologi face recognition," kata Zudan lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (12/11/2022).
Baca Juga: KontraS Soroti Pengamanan Aparat di G20: Berlebihan dan Represif
1. Face recognition permudah Polri identifikasi pelaku kejahatan
Kepala Pusat Inafis Bareskrim Polri Brigjen Pol Mashudi menyatakan, sangat berterima kasih atas dukungan Dukcapil Kemendagri dalam penerapan face recognition yang sangat mendukung Polri untuk bisa bergerak lebih cepat dalam pencegahan kejahatan dan penegakan hukum.
"Kerja sama dengan Dukcapil Kemendagri ini sangat membantu tugas kami di Polri. Kami bisa cepat mengidentifikasi pelaku kejahatan dan korban kejahatan dan bisa melakukan pencegahan kejahatan karena bisa cepat melakukan identifikasi," urai Brigjen Pol Mashudi.