TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Memburu Fredy Pratama, Bareskrim Melebarkan Operasi Escobar

Pencarian dilebarkan hingga sekitar Thailand

Ilustrasi penyalahgunaan obat (IDN Times/Sukma Shakti)

Jakarta, IDN Times - Bareskrim Polri masih terus berupaya menangkap tersangka gembong narkoba Fredy Pratama. Lewat operasi sandi 'Escobar', perburuan Fredy pun mulai dilebarkan ke wilayah sekitar negara Thailand.

Negara tersebut berbatasan dengan beberapa negara, seperti Myanmar, Laos, Kamboja, dan Malaysia.

"Prioritas pertama Thailand, berikut nya negara-negara tetangga di sekitar Thailand," kata Wadir Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Kombes Pol. Jayadi saat dikonfirmasi, Jumat (15/9/2023).

Baca Juga: PPATK: Perputaran Uang Sindikat Narkoba Fredy Pratama Rp51 Triliun

Baca Juga: Fredy Pratama Punya Distributor Narkoba Wilayah Barat-Timur Indonesia

1. Polri bekerja sama dengan interpol memburu Fredy Pratama

Bareskrim Polri membongkar sindikat narkoba internasional kelas kakap jaringan Fredy Pratama, Selasa (12/9/2023) (Dok. Humas Polri)

Jayadi menjelaskan, pihaknya mencari keberadaan Freddy dengan menjalin kerjasama ke beberapa negara lain yang kemungkinan menjadi tempat persembunyian Fredy.

Kerjasama itu dilakukan melalui kerjasama ICPO-Interpol. Sebagai tindaklanjut diterbitkannya red notice terhadap Fredy yang telah masuk daftar pencarian orang (DPO).

"Dugaan sementara demikian tetapi juga kita tidak fokus wilayah itu. Negara lain juga akan terus komunikasi. Akan terus bekerjasama dengan kepolisian di lintas melalui interpol untuk mencari keberadaan yang bersangkutan," katanya.

2. Fredy Pratama diduga mengubah identitas diri

Ilustrasi narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Sebelumnya, gembong narkoba Fredy Pratama berhasil dibongkar Bareskrim Polri. Setelah melakukan serangkaian penyidikan sejak 2020 hingga 2023, dimana telah ada 884 tersangka yang sudah ditangkap memiliki keterkaitan dengan Fredy Pratama.

"Ya ada kemungkinan dia mengubah wajah, muka ya. Ya mau operasi plastik kita nggak tahu, dia mengubah identitas diri," ujar Direktur Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa saat jumpa pers, Selasa (12/9/2023).

Baca Juga: Eks Kasat Narkoba Lamsel Terlibat Jaringan Internasional Fredy Pratama

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya