TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Survei: Prabowo Gibran Butuh 7 Persen Lagi untuk Menang 1 Putaran

Elektabilitas Ganjar-Mahfud merosot

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dalam acara Waktunya Indonesia Maju di SICC, Minggu (10/12/2023) (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis survei akhir tahun 2023 terkait capres dan cawapres 2024. Hasil survei menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebesar 43,3 Persen.

Survei dilakukan pada 17-23 Desember 2023 dengan 1200 responden dan margin of error survei sebesar 2,9 persen.

“Prabowo–Gibran berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 43,3 persen. Posisi kedua Anies-Muhaimin dengan elektabilitas sebesar 25,3 persen. Posisi ketiga Ganjar-Mahfud dengan 22,9 persen. Sebesar 7,9 persen menyatakan belum memutuskan,” kata Direktur Konsultan Citra Indonesia-LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, Sabtu (30/12/2023).

1. Prabowo-Gibran cukup tambahan 7 persen untuk menang 1 putaran

Pasangan capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar jelang keberangkatannya ke KPU untuk mengikuti debat putaran pertama Pilpres 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Adjie menjelaskan, secara tren elektabilitas Prabowo–Gibran menanjak sehingga perjuangannya adalah menang satu putaran. Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud selisih tipis, perjuangannya adalah saling menyingkirkan untuk lolos di putaran kedua.

“Memang benar Prabowo-Gibran kini sudah mencapai elektabilitas 43,3 persen. Cukup tambahan 7 persen lagi untuk membuat Prabowo-Gibran menang satu putaran,” ujarnya.

“Di ujung tahun 2023 ini, 45 hari sebelum hari pencoblosan, kemungkinan Prabowo- Gibran menang satu putaran, di angka 50:50. Mungkin ya dan mungkin juga tidak, untuk pilpres selesai satu putaran saja,” imbuhnya.

Baca Juga: Gibran Berpotensi Langgar Pergub DKI yang Diteken Ahok

2. AMIN butuh 8 persen, Ganjar-Mahfud 10,4 persen untuk lolos ke putaran kedua

Capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD (IDN Times/Istimewa)

Sementara itu, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud membutuhkan tambahan lebih dari tujuh persen agar lolos ke putaran kedua untuk mencapai 33,3 persen.

Anies-Muhaimin membutuhkan tambahan suara delapan persen, sedangkan Ganjar- Mahfud membutuhkan tambahan 10,4 persen untuk lolos ke putaran kedua.

“Anies dan Ganjar harus saling menyingkirkan satu sama lain, agar salah satunya bisa ikut masuk ke putaran kedua. Bisa dikatakan, tambahan suara yang dibutuhkan Prabowo- Gibran untuk menang satu putaran lebih kecil dibandingkan tambahan suara Anies dan Ganjar untuk masuk ke putaran kedua,” kata Adjie.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya