INDEF: Prabowo Tidak akan Impor, Secara Teori Ekonomi Susah Diwujudkan
Terkait janji Prabowo untuk tidak impor dari negara mana pun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Merespons ucapan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang berujar bahwa dirinya tidak akan melakukan impor dari negara mana pun, Bhima Yudhistira dari The Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) menegaskan bahwa itu sebenarnya sesuatu yang sulit terwujud.
Editor’s picks
Dalam isu pangan sendiri, Prabowo menjelaskan dalam penyampaiannya di debat yakni ia tidak akan melakukan impor. "Ya, kalau saya berkuasa, kita tidak akan impor dari negara mana pun," tegas Prabowo.
Namun menurut Bhima, hal itu cukup sulit diwujudkan secara teori ekonomi. "Ya seperti yang saya sudah prediksikan tadi, harapannya Prabowo tidak akan berbicara soal impor. Problem-nya kan bukan pada perkara tidak impor apa-apa, impor tidak apa-apa selama digunakan untuk menjaga stok pangan. Kalau kita benar tidak akan impor dari mana pun, ya secara teori ekonomi cukup sulit diwujudkan," ujar Bhima.