Polisi: Pelat Nomor Motor Peneror Rumah Orang Tua Veronica Koman Palsu
Polisi terus selidiki sosok peneror rumah Veronica Koman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Joko Dwi Harsono, mengungkap fakta baru penyelidikan kasus teror di rumah orang tua aktivis Papua, Veronica Koman. Salah satunya yakni penggunaan pelat nomor palsu pada motor yang dikendarai peneror.
"Ada dua orang pelakunya menggunakan sepeda motor, tapi pelat nomornya ternyata palsu dan memakai helm. Kami masih menyelidiki ke situ," kata Joko dikutip dari ANTARA, Sabtu (13/11/2021).
Fakta tersebut terungkap dari hasil pemeriksaan rekaman CCTV. Rekaman tersebut menangkap jelas aksi kedua pelaku saat melempar bahan peledak ke halaman rumah orang tua Veronica Koman.
Baca Juga: Komnas HAM Desak Kapolda Metro Usut Tuntas Teror Rumah Veronica Koman
1. Polisi periksa tujuh orang saksi
Terkait penyelidikan ini, Joko mengaku pihaknya sudah sudah memeriksa tujuh saksi terkait aksi teror tersebut. Akan tetapi, ia belum menjelaskan hasil pemeriksaan para saksi.
Joko mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi dan pencarian barang bukti guna mengungkap pelaku teror tersebut.
"Kami juga tengah menunggu hasil dari Puslabfor terkait hasil pemeriksaan bahan peledak," kata dia.
Baca Juga: CCTV Ungkap 2 Peneror Lempar Peledak ke Rumah Keluarga Veronica Koman