Vaksin Gak Bikin Kebal COVID-19 Loh! Jadi Jangan Mudik Ya
Orang sudah vaksinasi bisa tertular dan menularkan virus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah telah mengeluarkan larangan mudik Lebaran 2021, mulai 6 hingga 17 Mei 2021, untuk mencegah meluasnya penyebaran COVID-19 atau virus corona.
"Bukan hanya tepat, tapi sangat tepat. Berkaca pada perjalanan kita sudah setahun lebih menghadapi COVID-19, setiap libur panjang pasti akan diikuti dengan kenaikan kasus aktif dan juga akan bertambahnya angka kematian, mulai Lebaran Idul Fitri tahun yang lalu, liburan Agustus kemudian sampai dengan Natal dan Tahun Baru," ujar Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo, melalui kanal YouTube FMB9ID_IKP, Rabu, 5 April 2021.
Semua masyarakat dilarang pulang ke kampung halaman untuk melaksanakan tradisi mudik Lebaran. Bahkan, orang yang sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19. Kenapa ya, orang yang sudah divaksin juga dilarang mudik?
Baca Juga: Mudik Ditiadakan, Penumpang Transportasi Turun hingga 90 Persen
1. Vaksin tak bikin kebal virus corona
Deputi Bidang Penelitian Fundamental Eijkman Institute Profesor Herawati Sudoyo, menegaskan vaksin tidak bisa mencegah penularan virus corona. Ia mengatakan vaksin berfungsi meringankan penyakit jika seseorang yang telah divaksinasi tertular COVID-19.
"Mungkin yang juga harus diketahui bahwa vaksin itu fungsinya memperingan gejala, tidak mencegah total terjadinya infeksi," tegas Hera kepada IDN Times pada 15 Maret 2021.
"Masyarakat perlu tahu bahwa vaksin bukan peluru perak (solusi sederhana dan cepat)," imbuhnya.
Baca Juga: Polda Aceh Tangkap Pengajak Pemudik Terobos Penyekatan Larangan Mudik