TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kemenpar Angkat NTB dengan Sales Mission di Thailand

Indonesia siap-siap go internasional nih

IDN Times/Kemenpar

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pariwisata terus mempercepat pemulihan pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB). Salah satunya, melalui program Sales Mission NTB di Thailand. Negeri Gajah Putih dipilih karena tren pertumbuhan wisatawannya positif.

Sales Mission ini digelar Rabu (14/8), di Pullman Bangkok Hotel G, Thailand. Wonderful Indonesia turun full team. Sales Mission NTB di Thailand akan diikuti 16 peserta. Rinciannya terdiri dari 13 TA/TO dan 3 hotel. Ada juga 1 perwakilan dari asosiasi. Mereka pun menyertakan 1 media.

1. Waktunya wisata NTB bersinar

IDN Times/Kemenpar

“Pariwisata NTB secepatnya harus bisa pulih. Beragam cara terus diberikan, diantaranya melalui agenda Sales Mission di Thailand ini. Thailand ini dipilih karena potensinya besar. Pergerakan wisatawan di sana sangat positif,” ungkap Plt Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Ni Wayan Giri Adnyani, Kamis (8/11) malam.

Pariwisata Thailand tetap tumbuh sepanjang 2017. Negeri Gajah Putih membukukan pertumbuhan di angka 8,7%. Pergerakan inboundnya mencapai 32,5 Juta wisman pada 2016. Jumlah ini tumbuh 8,91% dari tahun sebelumnya yang mencapai 29,8 Juta wisman. Potensi lain adalah arus penerbangan ke luar yang mencapai 14,3% dari total populasi di tahun 2015. Angka riilnya sekitar 9,7 juta flight setahun.

“Jadi, sangat strategis bila program Lombok Bangkit ini dilakukan di Thailand. Secara postur, Thailand ini sangat menjanjikan. Kemampuan ekonomi masyarakatnya juga bagus seiring kontribusi besar dari pariwisatanya,” terangnya lagi.

2. Koneksi bisnis dengan buyers lokal Thailand

IDN Times/Kemenpar

Pariwisata Thailand juga mampu memberikan impact positif. GDP Thailand pun mencapai 2,8% pada 2015. Nilainya berada pada level USD395,2 Billion. Lalu, pergerakan dari wisman Thailand ke Indonesia juga meningkat 37,7% pada 2017. Jumlah riilnya sekitar 106.510 orang. Lalu, target 125 ribu orang pun dipasang Kemenpar untuk tahun 2018 ini.

“Arus wisman dari Thailand ini sangat positif. Pertumbuhannya sangat kompetitif. Dasri situ, ada value besar yag bisa dimanfaatkan khususnya oleh pariwisata NTB yang sedang bangkit. Dengan postur yang ada, kami optimistis Sales Mission di Thailand akan membukukan potensi transaksi yang bagus,” ujar Giri Adnyani.

Kawasan selatan Thailand juga jadi potensi market besar. Sebab, pergerakan dari wismannya mencapai 7 juta orang per tahun. Mereka menikmati beberapa destinasi yang ada, yaitu Phuket, Krabi, hingga Koh Samui. Giri Adnyani menambahkan, koneksi bisnis dengan buyers lokal Thailand memberikan banyak keuntungan.

“Sama seperti program Sales Mission lainnya, para sellers akan bertemu dengan buyers Thailand secara langsung. Dari situ, diharapkan adanya deal bisnis yang positif dan menjanjikan. Ke depannya bisa terus memberikan pengaruh baik bagi pertumbuhan pariwisata Indonesia,” tegas Giri Adnyani lagi.

Meski hanya digelar sehari, beragam formulasi terbaik sudah disiapkan Sales Mission NTB di Thailand. Presentasi beragam potensi pariwisata akan dilakukan NTB yang dilanjutkan diskusi. Sesi B to B Meeting (Table Top) pun diberikan. Sebanyak 16 sellers NTB ini akan dipertemukan dengan 50 buyers Thailand. Memberikan keramahan, jamuan makan dan doorprize pun diberikan.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya