TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bangun Kampung Tangguh di Jakarta, Kapolda Minta Dukungan DPRD DKI

Kampung Tangguh adalah program TNI-Polri hadapi COVID-19

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, beri keterangan pers pelaksanaan rapid test di Kelurahan Tebet Timur, Jakarta Selatan, Senin (23/11/2020) (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Jakarta, IDN Times - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran memperkenalkan program Kampung Tangguh kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta. Fadil berharap konsep ini bisa mendapat dukungan dari DPRD DKI Jakarta.

"Dari situ mungkin DPRD DKI bisa mengalokasikan anggaran untuk memberdayakan masyarakat. Karena bagaimana pun jika basis kita berlandaskan komunitas terbawah, Insyaallah orang kita melawan COVID-19 ini akan lebih efektif," kata dia di DPRD DKI Jakarta, Kamis (26/11/2020).

Baca Juga: Jadi Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Pernah Tangani Kasus Rizieq

1. Kolaborasi polisi dan kepala daerah hingga masyarakat

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran (ANTARA Jatim/Willy Irawan)

Fadil menjelaskan program Kampung Tangguh diharapkan bisa menjadi langkah kepolisian, untuk menciptakan ketertiban di komunitas masyarakat yang paling bawah, yakni rukun warga (RW).

"Itu adalah proyek kolaboratif, di mana di dalamnya kolaborasi antara pemerintah daerah, forum koordinasi pimpinan daerah, kemudian masyarakat, dan semua segenap elemen yang ada," kata dia.

Bukan hanya pihak swasta saja, LSM dan organisasi masyarakat juga akan dilibatkan dalam program ini.

2. Kampung Tangguh diarahkan untuk kelola dampak sosial ekonomi wilayahnya

Ilustrasi bantuan sembako di tengah wabah COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Fadil mencontohkan jika ada episentrum COVID-19 di sebuah wilayah, maka wilayah itu akan menjadi target pertama untuk mendapat penanganan. Program ini bertujuan untuk membangun Kampung Tangguh terhadap COVID-19.

Kemudian, program Kampung Tangguh juga diarahkan untuk mengelola dampak sosial ekonomi sebuah wilayah jika mengalami krisis.

"Kalau dia (RT atau RW) menggunakan konsep Kampung Tangguh, maka dia akan lebih bisa dipertanggungjawabkan, karena melibatkan warga. Dia tahu betul siapa di situ yang terdampak. Siapa yang perlu bantuan sehingga penyaluran bansos, bantuan langsung tunai bisa maksimal," kata Fadil.

3. Wilayah yang masuk Kampung Tangguh bisa tingkatkan keamanan dan bebas radikalisme

Ilustrasi (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Selain tangguh melawan COVID-19, kata Fadil, wilayah yang terlibat dalam program Kampung Tangguh juga bisa secara optimal meningkatkan keamanan, terbebas dari hoaks, radikalisme, hingga intoleransi.

"Insyaallah nanti akan berjalan, saya yakin bisa berjalan dengan baik," kata Fadil.

Baca Juga: Profil Kapolda Metro Jaya Fadil Imran, Bekuk Hercules hingga Saracen

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya