TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Biaya Haji 2022 Naik, Asosiasi Sebut Banyak yang Berubah di Arab Saudi

Pajak dan inflasi pengaruhi kondisi di Arab Saudi

Suasana Masjid Nabawi, Madinah yang dipenuhi oleh Jamaah di tengah musim haji (IDN Times/Umi Kalsum)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Firman M Nur, menyampaikan persiapan kedatangan calon jemaah haji di Arab Saudi cukup berbeda lantaran adanya kenaikan biaya haji 2022.

Menurut dia, selama dua tahun terakhir, tak adanya jemaah haji asal Indonesia, membuat banyak perubahan yang ada di Arab Saudi.

"Terutama adalah kenaikan pajak yang signifikan," kata dia dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) dengan judul 'Dana Amanah, Haji Mabrur', yang digelar Selasa (31/5/2022).

Baca Juga: 1.167 Calon Jemaah Haji Kabupaten Bandung Siap Diberangkatkan  

Baca Juga: BPKH Ingin Nilai Manfaat Pada Calon Jemaah Haji Makin Besar

1. Inflasi juga memengaruhi harga barang pokok

Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Firman M Nur, dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) dengan judul “Dana Amanah, Haji Mabrur” Selasa (31/5/2022). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Bukan hanya itu, inflasi yang ada di Arab Saudi juga memengaruhi harga barang pokok yang naik. Akhirnya standar pelayanan di Arafah dan Mina juga turut naik.

"Jadi ada selisih angka Rp1,5 T yang harus dipenuhi Pemerintah untuk penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, dan ini hanya ibadah haji reguler," kata Firman.

2. Semakin besar biaya pelayanannya, biaya haji khusus naik

Terowongan Mina, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)

Sementara untuk jemaah haji khusus, kenaikannya lebih besar dari yang reguler. Firman mengatakan kenaikan di haji reguler jadi basic cost sebesar 5.665 riyal dari sebelumnya haji khusus hanya membayar sekitar 3.000-3.500 riyal dengan tambahan pelayanan upgrade khusus sebesar 2.500 riyal. 

"Jadi di haji khusus naik sekitar 5.000 (riyal) rata-rata. Bahkan ada yang 10.000 karena pelayanan level gold dan platinum semakin besar biaya pelayanannya," ujar dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya