Sehari Operasi Zebra, Ditlantas Polda Metro Tilang 3.577 Pengendara
Operasi Zebra berlangsung dua pekan sejak Senin, 26 Oktober
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Operasi Zebra Jaya 2020 resmi dimulai sejak Senin, 26 Oktober 20200. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan sebanyak 3.577 pelanggar terjaring pada hari pertama operasi itu berlangsung.
"Hari pertama Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan penilangan sebanyak 3.577 perkara," kata dia kepada wartawan, Selasa (27/10/2020).
Untuk diketahui, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra 2020, yang dimulai sejak 26 Oktober hingga 8 November 2020.
Baca Juga: Ini 5 Fokus Pelanggaran Operasi Zebra 2020, Pakai Rotator Bisa Kena!
1. Motor yang lawan arus mencapai 694 pelanggar
Dari 3.577 pelanggar itu terdiri dari pengendara sepeda motor roda dua dan mobil. Dia juga menjelaskan bahwa ada 4.982 pelanggar yang hanya diberikan teguran.
Pengendara sepeda motor adalah pelanggar yang paling banyak ditemukan dalam Operasi Zebra hari pertama ini. Mereka melawan arus lalu lintas, tidak memakai helm, melanggar stop line atau marka jalan.
"Pelanggar sepeda motor melawan arus sebanyak 694, melanggar stop line 354, tidak gunakan helm 421, tidak dilengkapi STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) 45, tanpa SIM (Surat Izin Mengemudi) 17, melebihi kapasitas 9, modifikasi dan melewati JLNT 0," katanya.
Baca Juga: Polri Gelar Operasi Zebra 2020 Bertepatan Libur Panjang Maulid Nabi