TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Demo Omnibus Law Berujung Ricuh, Transjakarta Rugi hingga Rp45 Miliar

Belasan halte rusak bahkan dibakar

Ilustrasi pengalihan arus akibat aksi massa di gedung DPR/MPR, Selasa (25/8/2020) (Dok. Humas TransJakarta)

Jakarta, IDN Times - TransJakarta mengaku mengalami kerugian puluhan miliar rupiah akibat aksi massa menolak Undang-Undang Cipta Kerja yang berakhir rusuh di Jakarta pada Kamis (8/10/2020).

"Estimasi kerugian yang dialami TransJakarta setidaknya sekitar Rp45 miliar sejauh ini," ujar Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (8/10/2020).

Aksi massa yang dimulai sejak siang berdampak pada perusakan dan disertai pembakaran fasilitas dan sarana prasarana umum warga DKI. Hingga pukul 20.30 WIB, diketahui ada 18 halte TransJakarta rusak oleh oknum tidak bertanggung jawab.

1. TransJakarta masih menghitung total kerugian

Tangkapan layar Halte Bundaran HI yang Dibakar (Instagram.com/Jktinfo)

Pihak TransJakarta belum mengetahui angka pasti dari total kerugian akibat kerusuhan yang terjadi. "Tidak hanya warga yang akan kesulitan melakukan transit karena pembangunan kembali membutuhkan waktu pada halte modern ini," ujar Nadia dalam keterangan tertulisnya.

Pihak TransJakarta kini masih menghitung kerugian pasti. Seperti marak diberitakan sejumlah halte bus TransJakarta mengalami kerusakan sehingga pembakaran selama aksi massa berlangsung.

2. Ada 8 halte yang terdampak kerusuhan dari demonstran

Halte Bundaran HI dibakar massa, Kamis (8/10/2020) (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Aksi unjuk rasa hari ini berujung pada pembakaran dan penjarahan sejumlah halte TransJakarta. Menurut keterangan tertulis Nadia, halte yang terdampak yakni Bundaran HI (Koridor 1), Sarinah (Koridor 1), Tosari Baru (Koridor 1), Tosari Lama (Koridor 1), Karet Sudirman (Koridor 1), Sentral Senen (Koridor 5), Senen arah Pulau Gadung (Koridor 2) dan Senen arah Harmoni Central Busway (HCB) (Koridor 2).

Api mulai terlihat sekitar pukul 17.07 WIB. Beruntung sebelum api berkobar, seluruh layanan TransJakarta sudah berhenti dioperasikan. Layanan TransJakarta dihentikan sejak pukul 16.30 WIB akibat kerusuhan. Semua petugas dan pelanggan yang berada di lokasi berhasil dievakuasi dengan selamat dan tidak ada korban jiwa.

Baca Juga: Ini Rute Transjakarta yang Dialihkan Imbas Demo Omnibus Law

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya