HRWG Peringatkan Jokowi agar Tak Lagi Berlakukan Hukuman Mati
Pemberlakukan hukuman mati tak tunjukan pemerintah tegas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Human Rights Working Group (HRWG) bersama Koalisi Hapus Hukuman Mati (HATI) menyampaikan peringatan keras terhadap presiden Republik Indonesia, Joko "Jokowi" Widodo terkait dengan pemberlakuan hukuman mati. Hal ini disampaikan oleh Program Manager ASEAN HRWG, Daniel Awigra.
Daniel memperingatkan agar Jokowi tak lagi mengulangi kesalahan yang sama seperti pada periode sebelumnya dengan melakukan eksekusi mati. Hal ini disampaikan Daniel ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat pada Kamis (10/10).
Baca Juga: Kurir Sabu 55 Kg Divonis Hukuman Mati saat Azan Ashar Berkumandang
1. HRWG ingatkan Jokowi, ia dulu merupakan harapan baru Indonesia
Bersamaan dengan peringatan hari anti-hukuman mati yang jatuh pada hari ini (10/10), Daniel mengingatkan lima tahun lalu Indonesia pernah kecewa. Kala itu, Jokowi yang baru mengemban tugas dan terpilih jadi presiden diharapkan dapat menjadi harapan baru bagi Indonesia.
Namun nyatanya, tiga bulan masa pemerintahan, bahkan menurut Daniel belim genap setahun menjabat, Jokowi memutuskan untuk melakukan hukuman mati. Pelaksanaannya dibagi menjadi tiga gelombang.
Baca Juga: 275 Terpidana Mati Menunggu Eksekusi di Hari Anti Hukuman Mati Sedunia
Baca Juga: Peringatan Hari Menentang Hukuman Mati, Jokowi Dituntut 3 Hal Ini