TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kemendikbudristek Berikan Beasiswa Pendidikan ke 2.175 Orang

Beasiswa untuk pelajar, calon guru hingga pelaku budaya

IDN Times/Kevin Handoko

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberikan Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) kepada 2.175 orang pada semester gasal tahun akademik 2021/2022. BPI diberikan untuk jenjang S1, S2, S3, dan program gelar ganda.

“Ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelaku budaya, jadi jangan disia-siakan. Bangun network baru, keluar dari zona nyaman, coba hal baru, jangan takut ambil risiko, dan usaha inovatif dalam pembelajaran,” ujar Mendikbudristek Nadiem Makarim dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/10/2021).

Baca Juga: Beruntungnya Asror! Ketemu Jokowi Langsung Diberi Beasiswa Sekolah  

1. Penerima BPI terdiri dari pelajar, pengajar dan pelaku budaya

Kunjungan Kerja Mendikbud Nadiem Makarim ke Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (Dok. BKHumas Kemendikud)

Nadiem merinci BPI diberikan kepada calon guru, guru, calon dosen, dosen, pelaku budaya, siswa, dan mahasiswa berprestasi. Para penerima BPI tersebut mengikuti pendidikan di 59 perguruan tinggi dalam negeri dan 112 perguruan tinggi yang tersebar di 20 negara.

Kemendikbudristek memberikan BPI melalui Pusat Layanan Pembinaan Pendidikan (Puslapdik). Penerima BPI juga akan diberikan pembekalan untuk meningkatkan kompetensi dalam program Merdeka Belajar.

2. Kuota beasiswa untuk guru, dosen, dan pelaku budaya akan ditambahkan

Ilustrasi Profesi (Guru) (IDN Times/Mardya Shakti)

Nadiem berharap BPI bisa menjadi motivasi para penerimanya untuk menjadi pemimpin di sektor masing-masing. Ia juga meminta para penerima mengoptimalkan BPI sehingga nantinya bisa berkontribusi untuk masyarakat.

"Pelan-pelan gerakan Merdeka Belajar berjalan dan semakin dapat momentum. Jadi tanpa pemimpin perubahan, tidak akan ada Merdeka Belajar," ujar Nadiem.

"Jadi optimalkan dan kontribusikan kepada masyarakat saat kembali nanti," lanjutnya.

Nadiem mengatakan, rencananya kuota beasiswa untuk guru, dosen dan pelaku budaya akan ditambah.

Baca Juga: Anies Berikan Beasiswa pada Anak Yatim Piatu karena COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya