Menangis di Persidangan, Ratna Sarumpaet: Saya Disebut Ratu Bohong
Ratna minta dipulangkan ke pelukan anak-anaknya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Terdakwa kasus hoaks Ratna Sarumpaet berurai air mata ketika membacakan pembelaan atau pledoi pribadinya dalam persidangan yang diadakan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Selasa (18/6).
Ratna terisak sambil terus menbacakan pledoi pribadinya hingga selesai. Tak hanya membacakan pembelaan, Ratna sempat mencurahkan isi hatinya, termasuk soal dirinya dicap sebagai 'ratu pembohong' oleh masyarakat Indonesia.
1. Disebut ratu bohong sebagai sanksi sosial
Sambil terisak, Ratna mengaku sudah memahami betul ada sanksi sosial yang harus dihadapinya sejak mengakui telah menciptakan kebohongan dalam konferensi pers. "Saya menerima sanksi sosial yang begitu berat dari masyarakat. Saya disebut 'ratu pembohong'," kata Ratna terisak.
"Sanksi sosial sebagai Pembohong itu telah menghancurkan nama baik
dan reputasi saya, mengakhiri perjuangan-perjuangan saya, dan saya menerima
semuanya sebagai konsekuensi dari perbuatan saya yang telah mengecewakan
banyak orang," lanjutnya masih terus terisak.
Baca Juga: Tekanan Darah Naik, Ratna Sarumpaet Dirujuk ke Rumah Sakit