TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

UGM Siapkan Kuota 3.240 Mahasiswa Baru Jalur Mandiri, Cek Jadwalnya

CBT-UM UGM berlangsung perdana tahun ini

Ilustrasi mahasiswa baru PPSMB UGM sebelum masa pandemik / Humas UGM

Jakarta, IDN Times - Kabar gembira untuk calon mahasiswa yang berminat masuk ke salah satu kampus terbaik Indonesia, Universitas Gadjah Mada (UGM). Pada program sarjana Tahun Ajaran 2021/2022, UGM akan menerima 3.240 mahasiswa baru untuk jalur seksi Ujian Mandiri.

Ujian Mandiri akan dijalani dengan sistem Computer Based Test (CBT-UM UGM). Selain jalur tersebut, UGM masih akan menerima siswa baru lewat jalur SNMPTN, SBMPTN, dan Jalur Prestasi (PBU).

“Kuota mahasiswa yang akan diterima melalui jalur ini adalah 40 persen dari total daya tampung, jadi sekitar 3.240 orang,” ungkap Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso, seperti dikutip dari laman UGM, Sabtu (5/6/2021).

Baca Juga: Wow, Alat Bikinan UGM Berhasil Deteksi Gempa 3 Hari Sebelum Kejadian 

1. Ada tiga kelompok ujian, CBT-UM UGM perdana berlangsung pada 2021

Ilustrasi (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid)

Pada 2021 ini, CBT-UM UGM memberi kesempatan bagi lulusan SMA/SMK/MA/Paket C atau sederajat 2019, 2020, dan 2021 untuk memilih dua program studi Sarjana (S1) dan atau Sarjana Terapan (D4).

Kelompok ujian dalam CBT-UM UGM Tahun 2021 terbagi menjadi tiga, yaitu Sains dan Teknologi (Saintek), Sosial dan Humaniora (Soshum), dan Campuran (Saintek dan Soshum). Setiap peserta hanya dapat mengikuti salah satu dari tiga kelompok ujian tersebut.

Penerimaan mahasiswa baru dengan jalur CBT-UM UGM 2021 baru perdana dilakukan. Program ini akan dilaksanakan di Kampus UGM Yogyakarta pada 19-29 Juni 2021 dan di Kampus UGM Jakarta pada 24-29 Juni 2021.

"Selama mengikuti tes para peserta harus mematuhi protokol kesehatan dan diharapkan H-1 sebelum ujian sudah orientasi lokasi. Jangan lupa untuk membawa surat keterangan bebas COVID-19, bukti identitas diri serta pendaftaran," ujar Djagal.

2. Syarat bagi calon peserta CBT-UM UGM 2021

Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 melakukan tes cepat COVID-19 (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti jalur CBT-UM UGM 2021. Peserta harus berstatus Warga Negara Indonesia (WNI), terdaftar sebagai lulusan SMA/SMK/MA/Paket C atau sederajat pada 2021, 2020, atau maksimal 2019.

Selain itu, kesehatan yang memadai menjadi syarat utama untuk mengikuti pendaftaran. Sebagai syarat khusus pendaftaran, peserta harus memiliki ijazah untuk lulusan SMA/SMK/MA/Paket C atau sederajat pada Tahun 2020 dan 2019.

Atau memiliki Surat Keterangan Lulus (SKL), yang sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru yang dibubuhi cap/stempel dari sekolah/lembaga penyelenggara Paket C yang sah, bagi lulusan SMA/SMK/MA/Paket C atau sederajat pada Tahun 2021.

Peserta juga harus menyiapkan sejumlah dokumen seperti scan Ijazah (untuk lulusan 2020 dan 2019), scan Surat Keteangan Lulus (untuk lulusan 2021), dan hasil scan KTP atau Kartu Keluarga (KK) seluruhnya dengan format PDF dengan ukuran file minimal 150Kb dan maksimal 800Kb.

Saat mengikuti ujian CBT-UM UGM 2021, peserta wajib membawa ijazah (asli atau fotokopi berlegalisir) atau SKL, Katu Ujian, dan Kartu Identitas.

Karena berlangsung di tengah pandemik COVID-19, peserta wajib membawa Surat Hasil PCR, Swab Antigen, atau G-Nose dengan masa berlaku maksimal 3x24 jam.

Baca Juga: UTBK-SBMPTN Gelombang I Mulai Hari Ini, Catat 3 Info Penting

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya