TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Total Kasus COVID-19 di Indonesia Kini Mencapai 389.712 

Penambahan kasus terbanyak masih di DKI Jakarta

Ilustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Jakarta, IDN Times - Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan, per Minggu (25/10/2020) pukul 12.00 WIB, sebanyak 3.732 orang terinfeksi virus corona. Total kasus terpapar COVID-19 di Indonesia kini mencapai 389.712 kasus.

DKI Jakarta menyumbang kasus baru terbanyak yakni, 771 kasus. Sumatra Barat menduduki posisi kedua dengan kasus baru terbanyak yaitu 359 kasus. Diikuti oleh Jawa Barat dan Jawa Tengah masing-masing 356 kasus.

Baca Juga: [UPDATE] Indonesia Kini Posisi ke-19 Kasus COVID-19 Terbanyak di Dunia

1. 4.545 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh hari ini

Warga menjalani tes usap (swab test) melalui mobil tes polymerase chain reaction (PCR) saat tes usap massal di Kecamatan Mamajang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (26/9/2020). ANTARA FOTO/Arnas Padda

Satgas COVID-19 juga melaporkan, jumlah pasien positif COVID-19 yang sembuh bertambah 4.545 orang hari ini. Maka, secara total kesembuhan COVID-19 sudah 313.764 kasus.

Provinsi dengan kasus sembuh baru terbanyak yaitu, DKI Jakarta 1.229 kasus. Selanjutnya Riau 557 kasus, Jawa Barat 467 kasus, Jawa Tengah 363 kasus dan Jawa Timur 242 kasus.

2. Total kasus meninggal mencapai 13.299

Ilustrasi pemakaman jenazah COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Satgas COVID-19 juga melaporkan tercatat penambahan kasus meninggal dunia akibat COVID-19 sebanyak 94 kasus. Secara total angka kematian akibat pandemik ini berjumlah 13.299 kasus.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus kematian COVID-19 terbanyak hari ini yaitu, DKI Jakarta dengan 18 kasus. Selanjutnya adalah Jawa Timur dengan 16 kasus, Jawa Barat dengan 11 kasus, Jawa Tengah dan Banten masing-masing dengan 8 kasus.

3. Kasus positif COVID-19 di dunia hampir tembus 43 juta

Antrean penumpang di sebuah stasiun kereta api di New Delhi, India, pada 1 Juni 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi

Angka positif COVID-19 di dunia hampir menembus angka 43 juta kasus. Tepatnya World O Meters mencatat total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 saat ini berjumlah 42.973.486 kasus hingga hari ini, Minggu (25/10/2020) pukul 14.49 WIB.

Kasus kematian COVID-19 di dunia berjumlah 1.155.224 kasus. Sedangkan angka sembuh yaitu, 31.683.279 kasus. Dunia masih memiliki active cases atau kasus aktif COVID-19 sebanyak 10.134.983. Tercatat 77.249 kasus di antaranya masuk dalam kategori kritis.

 

4. Telah terbukti, COVID-19 menular melalui airborne

Suasana Pandemik COVID-19 di Indonesia (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Kepala Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Prof Amin Soebandrio mengungkapkan, virus COVID-19 dapat menyebar melalui udara dan hal ini bukan suatu temuan baru. Bahkan, Amin sudah mencurigai hal ini sejak awal kemunculan COVID-19.

"Jika ada droplet kemudian ada aliran udara yang cukup kuat (virus COVID-19), bisa terbawa angin dan terbang karena volumenya jadi lebih kecil, relatif ringan karena kadar airnya berkurang," ujarnya saat dihubungi IDN Times, Selasa 7 Juli 2020.

Amin menerangkan, virus COVID-19 bisa keluar bersama droplet (cairan) yang dihasilkan ketika bersin atau batuk. Droplet yang menempel pada benda-benda yang tersentuh orang lain bisa menularkan virus-virus tersebut.

Namun, sebagian virus menyebar lewat udara (airborne) saat droplet berubah menjadi partikel yang lebih kecil dan mudah menyebar di udara.

"Sebagian besar memang menular melalui droplet, tapi dalam situasi tertentu bisa. Seperti di rumah sakit saat dilakukan prosedur pemasangan ventilator, pengisapan lendir, atau terapi nebulizer," jelasnya.

Bahkan menurut Amin, sudah ada bukti dari pengamatan bahwa virus COVID-19 menular melalui airborne. Dia mencontohkan kasus di suatu restoran yang tertutup, misal pengunjung di meja yang bersin maka virus bisa saja satu ruangan kena.

Baca Juga: [LINIMASA-4] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya