Whulandary Herman, Cinta Indonesia dengan atau Tanpa Mahkota
Puteri Indonesia 2013 bicara soal nasionalisme dan diplomasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Whulandary Herman pernah menjadi representasi Indonesia dalam ajang kecantikan Miss Universe pada 2013. Melangkah di atas panggung internasional, ditatap jutaan pasang mata dari seluruh dunia, dengan bangga menggunakan selempang putih bertuliskan INDONESIA.
Membawa nama Indonesia dilakukan Whulandary dengan totalitas. Tidak hanya bercerita tentang Indonesia, ia juga memperkenalkan makanan khas Indonesia dan membawa reog yang menjadi busana nasionalnya sebagai busana nasional terbaik ke-3 dalam ajang Miss Universe 2013.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah,” kata Whulandary dalam acar Millennials Gathering yang dilaksanakan di Kantin Diplomasi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Hal itu yang menurut Whulandary perlu terus dipegang oleh generasi muda agar tetap bangga terhadap Indonesia.
Baca juga: Musisi Bonita Koes Hendratmo: Pencarian Jati Diri Melalui Musik
1. Perkenalkan keripik pedas padang
Whulandary merupakan puteri Indonesia kedua yang berhasil membuat nama Indonesia disebut dalam pengumuman 16 besar Miss Universe. Sebelumnya prestasi yang sama dipersembahkan Artika Sari Devi, Puteri Indonesia 2005.
Ada cerita menarik dalam ajang kecantikan itu. Whulandary berkisah bagaimana ia memperkenalakan salah satu makanan Indonesia kepada kontestan lain dari seluruh penjuru dunia. Whulandary membagikan keripik khas padang. Kota yang diwakilkannya saat memenangkan mahkota Puteri Indonesia 2013.
Keripik yang dikenal bercita rasa pedas itu dibagikan Whulandary kepada seluruh finalis. Tidak hanya saat menjabat sebagai Puteri Indonesia, sampai kini pun Whulandary tetap mecintai masakan Indonesia loh.
Baca juga: Kisah Dwi Ariyani, Kartini Pejuang Hak Kesetaraan Bagi Kaum Disabilita