TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Optimalkan Kinerja Investasi, BPJamsostek Teken MoU dengan INA

Sinergikan sumber daya dan dana yang dimiliki

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) dan Indonesia Investment Authority (INA) menandatangani nota kesepahaman untuk mengoptimalkan kinerja investasi institusi, sekaligus mendukung program pemerintah. (Dok. BPJamsostek)

Jakarta, IDN Times - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) dan Indonesia Investment Authority (INA) menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) untuk mengoptimalkan kinerja investasi institusi, sekaligus mendukung program pemerintah. 

Kerja sama tersebut ditujukan untuk menyinergikan sumber daya dan dana yang dimiliki dalam melakukan kerja sama investasi langsung. BPJamsostek dan INA akan berbagi informasi atas potensi investasi dalam beberapa sektor investasi, antara lain sektor infrastruktur, infrastruktur digital, jasa dan pendukung kesehatan, hingga energi berkelanjutan.

Direktur Investasi BPJamsostek Edwin Ridwan, CFA, FRM bersama Dewan Direktur INA Stefanus Ade Hadiwidjaja dan Arief Budiman menandatangani MoU yang disaksikan Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo, Ketua Dewan Direktur INA Ridha Wirakusumah, serta Ketua Dewan Pengawas BPJamsostek Muhammad Zuhri Bahri, dan Anggota Dewan Pengawas INA Darwin Cyril Noerhadi. 

Baca Juga: BPJamsostek-Kemenko Perekonomian Dukung Optimalisasi Program Jamsostek

1. BPJamsostek memiliki misi mendukung kemandirian perekonomian nasional

Gedung Plaza BPJAMSOSTEK (Dok. BPJAMSOSTEK)

Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo menyatakan bahwa selain memberikan pelayanan jaminan sosial ketenagakerjaan yang terbaik kepada peserta, BPJamsostek juga memiliki misi untuk mendukung pembangunan dan kemandirian perekonomian nasional.

Implementasi dari misi luhur ini antara lain ialah melalui kerja sama ini, BPJamsostek dapat meningkatkan investasi langsung pada proyek-proyek strategis pemerintah.

"BPJamsostek bersama dengan INA akan melakukan investasi langsung sebagai co-investor ke berbagai proyek. Dengan potensi dana kelolaan yang cukup besar, output dari kerja sama ini dapat juga mendukung kemitraan dengan Kementerian BUMN, yang kami yakin akan memberikan prioritas proyek-proyek strategis," ujar Anggoro.

2. Kerja sama dengan berbagai pihak jadi upaya BPJamsostek menciptakan lapangan pekerjaan baru

Ilustrasi pelayanan BPJAMSOSTEK. (Dok. BPJAMSOSTEK)

Selain itu, kerja sama dengan INA serta dengan pihak-pihak lain juga merupakan upaya BPJamsostek untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru, melakukan diversifikasi risiko, serta mendistribusikan dana investasi sebagai dana amanah ke dalam berbagai instrumen investasi alternatif, dengan durasi yang lebih panjang, yield yang optimal, governance, dan manajemen risiko yang memadai. 

Ketua Dewan Direktur INA Ridha Wirakusumah menyatakan bahwa antusiasme INA dalam inisiasi kerja sama dengan BPJamsostek cukup tinggi. Menurutnya karakter investasi INA hampir mirip dengan BPJamsostek, yaitu bersifat long-term dan stabil.

“INA selain bekerja sama dengan institusi global, juga beraspirasi untuk berkolaborasi dengan berbagai institusi investasi domestik, mengingat luasnya peluang investasi yang dapat dikembangkan. Kami percaya ini merupakan langkah awal positif untuk kolaborasi yang lebih luas dengan berbagai investor, baik global maupun domestik dalam berbagai sektor di Indonesia,” jelasnya. 

Baca Juga: Ribuan Honorer dan Pegawai non ASN Binjai Terdaftar BPJamsostek

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya