Guru Besar IPB: Kebijakan Pupuk Subsidi Perlu Penyempurnaan
Subsidi pupuk juga masih diperlukan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof Muhammad Firdaus, menegaskan jika kebijakan pupuk subsidi perlu penyempurnaan. Menurut Prof Firdaus, subsidi pupuk masih diperlukan karena menjadi prasyarat berlangsungnya produksi pertanian dan peningkatan produktivitas.
"Kami menilai kebijakan mengenai pupuk subsidi perlu disempurnakan," ujar Prof Firdaus saat dihubungi, Kamis (14/7).
Di sisi lain, Prof Firdaus menilai perlu penyederhanaan jenis komoditas sesuai karakter ekonomi dengan harga tidak boleh mahal. "Maka, padi, jagung, kedelai adalah komoditas yang harus disubsidi," ujarnya.
Baca Juga: Awas Pupuk Palsu! Begini Cara Mudah Identifikasi Pupuk Asli dari PKT
1. Pupuk organik perlu mendapat perhatian lebih serius
Di sisi lain, Prof Firdaus menilai formula 15-10-12 merupakan hal yang bagus dan perlu disosialisasikan secara masif.
"Saya juga menilai alternatif pupuk seperti pupuk organik, perlu mendapat perhatian lebih serius dan perlu mendapatkan subsidi ke depannya," tuturnya.
Baca Juga: Refocusing Subsidi Pupuk, Jatim Masih Tunggu Pemerintah Pusat