TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Demokrat Sambangi NasDem Lagi Besok, Jadi Koalisi di 2024?

Demokrat disebut bakal datang pagi-pagi

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan) ketika bertemu dengan Ketum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh (kiri) (www.instagram.com/@pdemokrat)

Jakarta, IDN Times — Partai Demokrat disebut bakal kembali bertemu dengan pimpinan DPP Partai NasDem pada Kamis (23/6/2022) besok.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Nasdem Surya Paloh usai bertemu dengan petinggi PKS di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (22/6/2022).

“Saya dengar ada kabar, ada konfirmasi barangkali kawan-kawan dari Partai Demokrat esok hari akan berkunjung kemari,” kata Surya Paloh.

Baca Juga: NasDem soal Usung Anies di Pilpres 2024: Kita Lihat Kantong PKS

1. Disebutkan Demokrat bakal datang pagi-pagi

ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid

Hal senada juga dikatakan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Johnny G. Plate. Johnny mengatakan, pertemuan antara NasDem dan Demokrat akan berlangsung besok pagi hari.

"Ya besok (pertemuan dengan Demokrat) pagi hari, sebelum jam 11.00 tapi lihat nanti akan kita sesuaikan saja," ucap Johnny.

Kendati begitu, Johnny belum membeberkan apa yang akan dibahas kedua partai dalam pertemuan besok.

Dia hanya memastikan kalau pertemuan ini dilakukan untuk menjalin komunikasi yang lebih intens dari pertemuan sebelumnya.

Pasalnya kedua pihak tercatat sudah melakukan pertemuan sebanyak tiga kali di Nasdem Tower, termasuk salah satunya menyertakan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Ya namanya pertemuan yang makin intens kan sekarang, sebelumnya sudah bertemu dengan Mas AHY dan pertemuan lagi dengan Pak SBY bersama Mas AHY baru besok ada pertemuan lanjutan," ucap Johnny.

2. Pertemuan dengan Demokrat untuk bangun komunikasi intens

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Menteri Komunikasi dan Informatika RI ini menyatakan, pertemuan dengan Demokrat dalam rangka membangun komunikasi yang lebih spesifik dan terbuka. Terlebih, saat ini NasDem telah menggelar Rakernas yang menghasilkan 3 nama bakal calon presiden untuk diusung.

Pihaknya memastikan, pertemuan ini juga sekaligus membuka peluang munculnya perjanjian kerja sama politik dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

"Kemungkinan barangkali setelah NasDem menghasilkan bakal calon presiden pada saat rakernas yang lalu pertemuan kan ada selangkah ke depan lagi, lebih merajut menjalin sampai nanti terbentuk kerja sama politik," kata Johnny.

Baca Juga: Kata NasDem soal 'Kawin Paksa' 3 Bakal Capres yang Direkomendasikan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya