TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Politikus Golkar Ungkap Penyebab Fahmi Idris Meninggal Dunia

Fahmi Idris diketahui mengidap kanker darah sejak lama

Suasana rumah duka eks Menperin dan Menakertrans, Fahmi Idris, di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (22/5/2022). (Dok/Istimewa)

Jakarta, IDN Times — Politikus Partai Golkar Yorrys Yawerai mengungkap penyebab kematian eks Menteri Perindustrian (Menperin) dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Fahmi Idris yang meninggal dunia pada Minggu, (22/5/2022).

Yorrys menjelaskan, Fahmi Idris sudah menderita penyakit kanker darah sejak 2008. Penyakit itu juga yang membuatnya berpulang.

“Kena kanker, kanker darah yang sebetulnya sudah dari 2008 kalau tidak salah,” kata Yorrys saat ditemui wartawan di rumah duka, Minggu (22/5/2022).

Baca Juga: Fahmi Idris Tutup Usia, Sejumlah Tokoh Sampaikan Belasungkawa dan Doa

Baca Juga: Fahmi Idris Sempat Ajak Keluarga Makan Bareng Jelang Wafat

1. Fahmi Idris dikenal sebagai senior yang gigih di Golkar

Mantan Menteri Perindustrian Fahmi Idris (kanan). ( ANTARA/Prasetyo Utomo)

Menurut Yorrys, Fahmi dikenal sebagai sosok senior di Partai Golkar. Fahmi juga disebut sebagai sosok politisi yang gigih dan tegas.

Yorrys mengakui bahwa Fahmi Idris merupakan panutannya di Golkar.

“Beliau (Fahmi Idris) termasuk sosok yang gigih, tegas, tekun, dan senior di Golkar,” ujarnya.

2. Fahmi Idris, pedagang yang sukses jadi politisi

Instagram/@fahiraidris

Fahmi Idris merupakan putra dari pasangan perantau Minangkabau. Ayahnya Haji Idris Marah Bagindo, merupakan seorang pedagang yang mendidik anak-anaknya untuk taat beragama dan disiplin. Fahmi Idris ketika masa kecil, menghabiskan waktunya di Kenari, Jakarta Pusat. Sewaktu kecil, dia terkenal bengal dan suka berkelahi.

Fahmi memulai kariernya sebagai pengusaha pada tahun 1967. Dua tahun kemudian bersama para eksponen 1966, ia mendirikan PT Kwarta Daya Pratama. Pada tahun 1979, ia duduk sebagai direktur utama Kongsi Delapan (Kodel Group), sebuah perusahaan konglemerasi yang didirikannya bersama Aburizal Bakrie, Soegeng Sarjadi, Abdul Latief dan Pontjo Sutowo.

Pada era 1980-an, perusahaan tersebut merupakan konglomerasi yang cukup besar. Kodel mengelola usaha agrobisnis, perdagangan, perbankan, perminyakan, hingga hotel. Pada tahun 1988, Kodel membangun Hotel The Regent (kini Four Seasons Jakarta) di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Bisnis propertinya tidak hanya di Jakarta, namun juga merambah Beverly Hills, California. Di sana Fahmi membangun sebuah hotel, Regent Beverly Whilshire.

Untuk urusan politik, Fahmi dikenal merupakan politisi Partai Golkar. Dia bergabung dengan partai itu pada tahun 1984. Ia juga merupakan orang yang ikut berkampanye bersama Ali Moertopo dan Abdul Latief di Sumatra Barat.

Baca Juga: Fahmi Idris Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Istri Pertama 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya