5.200 Izin Usaha Mikro Berbasis OSS di Banyuwangi Tuntas
Masih banyak pelaku usaha mikro yang gagap teknologi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berupaya mendukung izin usaha skala mikro di tingkat lokal melalui Online Single Submission (OSS) yang terintegrasi secara elektronik dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani mengatakan, hingga Juni 2021 sudah terdapat 5.200 berbasis OSS yang diterbitkan di Banyuwangi. Jumlah tersebut tercapai setelah pihaknya aktif turun ke desa lewat program "Bunga Desa" Bupati Ngantor di Desa setiap pekan.
"Lebih dari 12 kali berkantor di desa, per bulan Juni ada 5.200 izin berbasis OSS yang berhasil kami terbitkan. Yang berbasis UMKM," ujar Ipuk saat mengikuti Webinar, Ulang Tahun IDN Times yang ke-7, Selasa (15/6/2021).
1. Mengedukasi usaha rakyat
Dalam Webinar tersebut, sejumlah narasumber hadir mulai dari Menteri Investasi/Kepala BPKM Bahlil Lahadalia, Bupati Batang Wihaji dan Bupati Buton Al Bakry membahas "Investor Lokal Anak Kandung yang Harus Didukung".
Ipuk mengatakan, setiap ia ngantor di desa selalu membawa tim yang siap menjelaskan cara kerja OSS. Kendati demikian, masih banyak pelaku usaha yang tidak melek teknologi.
"Pertama, saat ini kami turun edukasi usaha rakyat untuk akses OSS. Kebetulan ada program Bunga Desa, berkantor di desa setiap pekan, bawa pendamping OSS, ke kampung kampung," katanya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.