TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cak Imin: Fenomena Citayam Fashion Week Protes Anak Pinggiran

Pemerintah daerah harus sediakan ruang berekspresi anak muda

Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin turut berkomentar tentang fenomena Citayam Week (CFW) yang belakangan ramai dibicarakan. Menurutnya, fenomena tersebut bagian dari bonus demografi yang dimiliki Indonesia.

“Saya kira Citayam Fashion Week adalah fenomena unik dan wujud dari bonus demografi, sepintas saya lihat mereka adalah anak-anak muda berusia sekitar 15-24 tahun, rata-rata Gen Z,” ujar Cak Imin dalam keterangannya yang diterima IDN Times, Kamis (28/7/2022).

Baca Juga: Asal-usul Citayam Fashion Week, Jadi Ajang Pamer Fashion di SCBD

Baca Juga: Citayam Fashion Week Makin Ramai, Wagub DKI Wanti-Wanti Soal Ini! 

1. Jadi bagian ruang protes anak muda

potret model Citayam Fashion Week (instagram.com/citayamfashionweeks)

Selain itu, Cak Imin menyebut, Citayam Fashion Week merupakan bentuk protes anak muda yang membutuhkan ruang ekspresi. Sebab, kata dia, umumnya anak muda yang datang tersebut berasal dari daerah pinggiran Ibu Kota.

Mereka datang ke kawasan Sudirman, Jakarta Pusat karena di daerah asalnya tak memiliki fasilitas yang baik untuk mengekspresikan kreativitasnya.

“Jadinya mereka mencari tempat lain untuk mewadahi kreativitas mereka. Mau masuk kawasan elite Sudirman Central Business District (SCBD) saja mungkin bagi mereka susah, apalagi untuk membeli barang-barang branded (bermerek) di sana,” kata dia.

2. Pemerintah harus bisa sediakan fasilitas yang baik

Ide OOTD ala Citayam Fashion Week (Instagram.com/ichalgeek)

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menilai, anak muda yang berada dalam fenomena Citayam Fashion Week tersebut butuh pengakuan eksistensi. Oleh karena itu, pemerintah seharusnya bisa menyediakan fasilitas ruang publik yang baik, dan tidak dimonopoli oleh pemilik modal.

“Nah ini seharusnya yang diperhatikan, saya kira pemerintah perlu segera menyiapkan fasilitas memadai untuk wadah kreativitas mereka. Mereka butuh panggung dan saya kira pemerintah daerah perlu ikut memperhatikan fenomena ini,” kata dia.

Menurutnya, kalau hobi mereka difasilitasi dengan baik, maka akan muncul potensi yang berdampak positif bagi masa depan Indonesia.

"Tapi sebaliknya, kalau dibiarkan begitu saja, tidak ada pelatihan, tidak diberi ruang khusus untuk berkreasi ya malah akan membebani. Tentu ini tidak kita harapkan,” ujar Cak Imin.

Baca Juga: Dukung Citayam Fashion Week, PSI: Lebih Baik Ketimbang Berbuat Negatif

Baca Juga: Anggota DPR Kritik Citayam Fashion Week: Langgar Aturan Lalu Lintas

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya