TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keutamaan Rabiul Awal, Mengapa Nabi Muhammad SAW Lahir di Bulan Ini

Dianjurkan untuk perbanyak salawat

ilustrasi Nabi Muhammad SAW (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Rabiul Awal merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Rasulullah SAW lahir pada 12 Rabiul Awal tahun Gajah.

Pada 2021 ini, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 19 Oktober. Ada sejumlah keutamaan Rabiul Awal di bulan kelahiran kekasih Allah SWT ini.

Baca Juga: Melihat Ayat Al-Qur'an Tentang Maulid Nabi Muhammad dan Manfaatnya

Baca Juga: Kemenag Geser Libur Maulid Nabi Muhammad Jadi 20 Oktober 2021

1. Disunahkan memperbanyak salawat

Ilustrasi Kisah Nabi. (IDN Times/Aditya Pratama)

Di bulan Rabiul Awal, umat Islam disunahkan untuk memperbanyak membaca salawat. Dalam tradisi di Indonesia, umat Islam juga merayakan maulid sebagai bentuk peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW.

Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki dalam kitab Mafahim Yajib an Tushahhah menyebutkan, memperingati hari lahir Rasulullah adalah tradisi yang baik.

Menurutnya, momen ini dapat dijadikan untuk menghayati teladan akhlak, sejarah hidup, dan perjuangan Rasulullah SAW dalam berdakwah.

2. Mengapa Rasulullah SAW tak dilahirkan di bulan lain?

Ilustrasi Nabi Muhammad SAW (IDN Times/Aditya Pratama)

Rabiul Awal termasuk bulan mulia karena di dalamnya terdapat kelahiran Nabi Muhammad SAW. Lalu, kenapa Rasulullah tak dilahirkan di bulan lain seperti Muharram, Rajab, Ramadhan, atau bulan lainnya yang dimuliakan secara syariat?

Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki dalam kitabnya adz-Dzakhâir al-Muhammadiyyah menyebutkan, hal itu terjadi karena Nabi Muhammad SAW adalah orang yang istimewa. Dia yang mengangkat derajat bulan Rabiul Awal, bukan sebaliknya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya