Survei: 2 per 3 Masyarakat Indonesia Setuju Jokowi Rombak Kabinet
Kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Jokowi menurun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sekitar 62,3 persen responden dari survei Indonesia Polling Stations (IPS) mengaku setuju dengan adanya reshuffle Kabinet Indonesia Maju, yang dilakukan oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Reshuffle kabinet yang terbaru dilakukan Jokowi pada 15 Juni 2022.
Artinya, sekitar 2 per 3 masyarakat Indonesia setuju dengan keputusan Presiden Jokowi merombak kabinet.
Diketahui, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto masuk dalam jajaran kabinet terbaru.
Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, dilantik sebagai menteri perdagangan menggantikan Muhammad Luthfi. Sementara, Hadi dipilih sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggantikan Sofyan Djalil.
Baca Juga: [BREAKING] Sah! Zulhas dan Hadi Jadi Menteri Kabinet Indonesia Maju
Baca Juga: Menilik Kepentingan Reshuffle Jokowi, Penilaian Kinerja atau Politis?
1. Alasan mayoritas publik setuju dengan reshuffle kabinet
IPS menjelaskan, mayoitas publik setuju dengan Jokowi melakukan reshuffle kabinet karena menganggap kinerja menteri perdagangan sebelumnya kurang baik. Terlebih terkait masalah minyak goreng.
Berikut hasil surveinya:
- Setuju: 60,3 persen.
- Tidak setuju: 19,7 persen.
- Tidak menjawab: 20 persen.