Kritik Pedas Fadli Zon Lewat Puisi ‘Brutus’, Sindir Luhut?
Puisi itu membahas big data dan perpanjangan masa jabatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon menulis puisi berjudul ‘Brutus’ yang kini viral di media sosial.
Lewat puisi yang diunggah Fadli Zon di akun Twitternya, @fadlizon, pada Rabu (13/4/2055) tersebut, ia menyampaikan kritik tajam untuk seseorang. Dalam puisi itu ia menyindir ‘brutus’ sembari mengungkit soal big data serta perpanjangan masa jabatan presiden.
Fadli Zon menyebut puisi itu dibuat dengan spontan. “Puisi spontan 114,” tulisnya, dikutip IDN Times, Kamis (14/4/2022).
Baca Juga: PDIP Bantah Puan dan Luhut Bertemu di Bali untuk Bahas Klaim Big Data
Baca Juga: Demo di Depan Luhut, BEM UI Tagih Sumber Big Data Penundaan Pemilu
1. Puisi Brutus
Berikut adalah puisi lengkap yang ditulis Fadli Zon.
Brutus
Lihatlah Indonesia makin berantakan
Ulah jahat oknum pejabat rakus arogan
Harga-harga meroket terbang
Utang menumpuk minyak goreng hilang
Tapi pengkhianat merasa jadi pahlawan
Pandai berdusta dengan big data
Apapun dilakukan demi kuasa
Nasib konstitusi dipertaruhkan
Jabatan Presiden minta diperpanjang
Ambisi mengatur segala urusan
Investasi gembar gembor tinggal janji
Tipu muslihat merampok hasil bumi
Editor’s picks
Asing pesta pora bersama oligarki
Negeri ini harus dimerdekakan kembali!
11 April 2022, FZ
Baca Juga: PDIP Bantah Puan dan Luhut Bertemu di Bali untuk Bahas Klaim Big Data