Waspada Gempa Susulan, Mensos Minta Warga Sulbar Hindari Tepi Pantai
43 orang meninggal dunia akibat gempa Majene dan Mamuju
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Menteri Sosial Tri Rismaharini meminta warga Sulawesi Barat untuk menghindari tepi pantai karena masih akan ada gempa susulan yang terjadi.
Risma mengatakan telah mengonfirmasi hal tersebut pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
“Kemarin sebelum ke sini saya telepon Kepala BMKG menanyakan kemungkinan apakah akan ada gempa susulan dan ia menjawab akan ada gempa susulan. Nah permasalahannya adalah gempa susulan itu apakah besar atau tidak, dan bisa menimbulkan tsunami itu yang belum bisa diprediksi karena itu saya imbau warga hindari pantai,” kata Mensos di Sulbar, dikutip dari rilis yang diterima IDN Times pada Sabtu (16/1/2021).
Baca Juga: Gempa Majene, BPBD Sulbar Antisipasi Ancaman Tsunami
Baca Juga: BMKG Peringatkan Ada Potensi Gempa Susulan di Sulbar Hingga M 6,2
1. Risma merasakan gempa susulan pagi ini
Dalam pernyataannya, Risma juga mengaku merasakan adanya gempa susulan pagi ini saat meninjau fasilitas bandara guna memastikan angkutan logistik bantuan tidak terganggu.
“Ini kita masih rasakan gempa susulan dan menghindari bangunan,” kata Risma.
Selain memastikan kelancaran bantuan logistik, Risma juga tegaskan adanya bantuan tenaga kesehatan yang tiba di Sulbar untuk menangani korban yang berada di rumah sakit regional dan pusat.
“Pagi ini mereka akan datang guna membantu pengobatan,” jelas Risma.
Baca Juga: [UPDATE] Gempa di Mamuju dan Majene Sulbar, BNPB: 42 Orang Korban Jiwa
Baca Juga: Kemensos Salurkan Bantuan Rp1,7 M pada Korban Gempa Majene-Mamuju