TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengamat Bongkar Makna Arahan Jokowi soal Ojo Kesusu di Depan Ganjar

Jokowi dinilai nampak memberi dukungan pada Ganjar

Presiden Joko "Jokowi" Widodo (kanan) ketika menyerahkan DIPA dan Dana Desa tahun 2020 kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (kiri). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Jakarta, IDN Times - Pidato Joko "Jokowi" Widodo pada Rakernas V Relawan Pro-Jokowi (Projo) di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/5/2022) kemarin, dinilai memiliki motif komunikasi tersendiri.

Terlebih ada pernyataan Jokowi soal dukungan yang mengarah ke Gubernur Jateng Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 mendatang.

Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya, ungkapan Jokowi yang mengatakan 'mungkin yang kita dukung hadir di sini' sudah tentu mengarah ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Saya lebih melihat ini awal mula bahwa bahasa simbol yang kuat, katakanlah ini arah dukungan ke arah Pak Ganjar. Saya tidak tahu apakah dipilihnya Magelang adalah simbol, masih belum bisa menjelaskan," ujar Yunarto Wijaya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/5/2022).

Baca Juga: 3 Momen Ganjar Pranowo-PDIP Tak Lagi Akur, Bukti Kuat Diasingkan?

1. Ganjar punya elektabilitas paling tinggi

Presiden Joko "Jokowi" Widodo ketika membuka rapat kerja nasional relawan Pro Jokowi di Magelang, Sabtu, 21 Mei 2022. (Dokumentasi Biro Pers Istana)

Lebih jauh, Yunarto menilai analisanya makin kuat lantaran Ganjar masuk dalam radar survei teratas calon presiden (Capres) 2024 yang hadir di Rakernas Projo itu.

Setidaknya elektabilitas Ganjar sudah terbukti melihat data-data sejumlah lembaga survei kredibel.

"Ganjar sudah ratingnya tertinggi dan ketika ditanya brand association dari Ganjar, memang dia dianggap paling kuat menjadi penerus Jokowi dibandingkan dengan nama-nama lain," katanya.

Baca Juga: Pesan Jokowi ke Relawan Projo, Singgung Ganjar soal Capres 2024

2. Figur yang didukung Jokowi punya keuntungan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Instagram.com/@ganjar_pranowo)

Tak cuma itu, Yunarto menjelaskan, figur atau sosok yang didukung Jokowi akan memiliki keuntungan secara pemilih dan kekuatan partai, apabila hingga akhir masa jabatannya Jokowi memiliki rapor yang bagus di mata masyarakat.

Selain itu, Jokowi dinilai harus tepat dan cepat mengumumkan figur yang didukungnya serta menggaet dukungan kepada partai koalisinya, agar calon yang diusung kelak mendapatkan dukungan dari partai-partai tersebut.

"Kemungkinan besar kalau seperti itu, siapapun yang didukung oleh Jokowi punya kemungkinan besar juga untuk menang," tegasnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya