Yusril Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf, Prabowo Tunjuk Hotman Paris?
Dua kubu sepertinya adu kekuatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya tidak merekrut Hotman Paris Hutapea sebagai pengacara tim pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut 02.
Apakah perekrutan ini untuk menandingi pengacara dari kubu Joko 'Jokowi Widodo-Ma'ruf Amin yang telah memiliki pengacara kondang Yusril Ihza Mahendra untuk menghadapi Pilpres 2019?
1. Pernyataan Dasco sekaligus mengonfirmasi pernyataan Yusril Ihza Mahendra
Pernyataan Dasco sekaligus mengonfirmasi pernyataan Yusril Ihza Mahendra bahwa Hotaman Paris telah menjadi pengacara Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.
"Dari tim Prabowo-Sandi, saya sebagai Direktur Advokasi memastikan bahwa kami tidak lakukan perekrutan," kata Dasco di Jakarta, seperti dilansir kantor berita Antara, Selasa (6/11).
Dasco mengatakan setahu dirinya, Hotman sudah lama menjadi pengacara di beberapa perusahaan milik Hasyim Djojohadikusumo, yang merupakan adik Prabowo sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
Karena itu, menurut Dasco, hubungan pengacara kondang itu tidak menyangkut politik, hanya sebatas profesional.
"Kalau di pihak sana ada Yusril sebagai profesional, di koalisi Prabowo-Sandi ada banyak pengacara profesional yang tidak dibayar," ujar dia.
Baca Juga: Yusril Jadi Pengacara Jokowi-Ma’ruf, Ini Kata Ketua BPN Prabowo-Sandi