Jokowi Unggul, Ahok dan Gatot Masuk Daftar Cawapres
Jokowi lebih unggul dibandingkan Prabowo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi pilihan pertama untuk dipilih jika Pilpres diadakan saat ini. Nama berikutnya yang muncul di benak masyarakat adalah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Menariknya, ada nama mantan Gubernur DKI Jakarta yang kini ditahan, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, dalam daftar cawapres yang pantas dipilih.
Baca juga: Ikuti Jejak Jokowi, Anies Disebut Berpeluang Nyapres
Tren elektabilitas Jokowi mengalami sedikit kenaikan.
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia memamaparkan Evaluasi Tiga Tahun Pemerintahan Jokowi-JK dan Efek Elektoralnya pada Rabu (11/10). Dengan melibatkan lebih dari 1.000 responden, Indikator menemukan bahwa mayoritas orang menyatakan masih akan memilih Jokowi sebagai presiden jika Pilpres terjadi hari ini.
Indikator melakukan lima simulasi berbeda. Pertama, jika responden dibebaskan untuk menyebut satu nama yang layak menjadi presiden. Sebanyak 34,2 persen mengajukan nama Jokowi, lalu 11,5 persen mendukung Prabowo. Prosentase lebih besar, yakni 47,4 persen, masih belum yakin atau memilih merahasiakannya.
Dalam empat simulasi sisanya (daftar nama, delapan nama, enam nama, dan dua nama), Jokowi secara konsisten mengungguli nama-nama lainnya. Misalnya, ketika head-to-head dengan Prabowo dalam simulasi dua nama, 58,9 persen responden memilih Jokowi. Sedangkan, 31,3 persen mengaku akan mencoblos untuk Prabowo. Tren elektabilitas Jokowi cenderung sedikit menguat dibanding tahun lalu, sementara Prabowo terbilang stagnan.
Baca juga: Meski Ahok Kalah, Elektabilitas Jokowi Masih Tinggi