TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bau Menyengat karena Pipa Limbah Bocor, Seorang Warga Dilarikan ke RS

Pihak desa minta tanggung jawab perusahaan

Warga Ontrog PT PPLI yang menjadi sumber bau (istimewa)

Bogor, IDN Times - Sejak Jumat (19/3/2021) sore udara di Kecamatan Klapanunggal, khususnya di Desa Nambo, Desa Bantar Jati, dan Desa Kembang Kuning, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dipenuhi bau menyengat.

Aroma busuk menusuk hingga ke pangkal hidung. Sebagian warga menyebutnya seperti bau bangkai, sebagian lagi mencium seperti bau gas. Merasa terganggu, warga mendatangi sumber bau yang ternyata berasal dari PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI) yang beralamat di Jalan Raya Narogong Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Bogor.

Baca Juga: Warga Depok dan Bogor Heboh Cium Bau Menyengat Seperti Bangkai

1. Bau menyengat seperti bangkai tercium sejak sore hari

Istimewa

Warga Leuwinanggung, Tapos, Depok, Zahro mengatakan sempat menyium bau menyengat sekitar pukul 19.45 WIB. Menurutnya bau yang tercium seperti bau bangkai. "Kayak bau bangke, bau gas juga," kata Zahro.

Hal serupa juga diungkapkan warga Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Try Arianto. Menurutnya bau itu menyengat sejak sore hari. "Tadi sore bau banget, tapi sekarang sudah agak hilang," kata Try Arianto.

2. Bau berasal dari kebocoran pipa limbah di PT PPLI

Kades Desa Nambo, Nanang (istimewa)

Kepala Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Nanang, mencium bau tak sedap itu seperti bau gas. Merasa terganggu, kata Nanang, warga pun mencari sumber bau dan ternyata menemukan sumbernya berasal dari PT PPLI. 

"Setelah dikonfirmasi, pihak perusahaan membenarkan dan menjelaskan bahwa benar ada kebocoran pipa limbah di perusahaan tersebut," kata Nanang yang mengaku mencium bau menyengat itu sejak pukul 16.00 WIB.

Baca Juga: Bau Menyengat di Depok dan Bogor, Kapolres Ungkap Ini Sumbernya

3. Seorang warga harus dilarikan ke rumah sakit

Istimewa

Akibat peristiwa tersebut, kata Nanang, seorang warga terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit. 

Dia menjelaskan, memang sebelumnya korban sedang tidak enak badan, namun ditambah dengan bau menyengat membuat kondisi kesehatan korban semakin turun dan harus dibawa ke rumah sakit. 

"Sempat ada seorang warga yang dibawa ke rumah sakit," tukas Nanang.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya