TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ratusan Pemuda di Kendari Gelar Aksi Tolak Kehadiran Rizieq Shihab

Aksi berjalan dengan tertib

Dok.IDN Times/Istimewa

Jakarta, IDN Times - Ratusan pemuda dari Aliansi Masyarakat Sulawesi Tenggara Cinta Damai berunjuk rasa menolak rencana kedatangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab awal 2021.

Selain berorasi, mereka juga membakar spanduk bergambar Rizieq Shihab di simpang empat Tugu MTQ Kendari, Rabu (2/12/2020).

Baca Juga: Rizieq Shihab Sebut Pancasila Spirit Akhlak dalam Bernegara 

1. Kasus COVID-19 di Sulawesi Tenggara belum mereda

Rizieq Shihab (tengah) menyapa ribuan jamaah di jalur Puncak, Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/11/2020) (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Koordinator aksi, Wawan Soneangkano, mengatakan penolakan terhadap kedatangan Rizieq di Sulawesi Tenggara karena daerah tersebut masih rentan penularan COVID-19. Apabila nanti ada acara yang sifatnya mengundang keramaian dan perkumpulan, akan terjadi risiko penularan COVID-19.

"Dengan kasus COVID-19 belum mereda, apabila diadakan safari dakwah, maka pasti akan memunculkan perkumpulan banyak orang yang rentan dengan penularan virus corona," ujar Wawan, seperti dikutip dari ANTARA, Rabu (2/12/2020).

2. Berharap polisi tidak memberikan izin keramaian

Dok.IDN Times/Istimewa

Wawan berharap Polda Sultra, Polres Kendari, dan Tim Gugus Tugas COVID-19 Sultra atau Kendari tidak memberikan izin keramaian untuk acara Rizieq Shihab.

"Kami juga menuntut aparat penegak hukum dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk menindak tegas seluruh pihak yang menghambat proses 3T (Testing, Tracing, dan Treatment) tanpa pandang bulu, termasuk Rizieq Shihab dan kelompok FPI," ujar Wawan.

Baca Juga: Di Reuni 212, Rizieq Shihab Doakan Anies Baswedan Sembuh dari COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya