TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Said Aqil di Acara Hari Santri: Insyaallah Anies Jadi Presiden 2024

Said Aqil dorong santri pilih cawapres Cak Imin

Ketua PBNU Kiai Said Aqil Siradj saat ditemui di Mapolda Jatim. IDN Times/Fitria Madia

Jakarta, IDN Times - Mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj, mendoakan bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan terpilih menjadi Presiden 2024.

Pernyataan itu ia sampaikan di Lapangan Butuh Tegalrejo, Magelang dalam perayaan hari Santri yang turut dihadiri Anies dan calon wakilnya, Muhaimin Iskandar. 

"Yang saya banggakan insyaallah, Presiden Indonesia tahun 2024 Prof. Dr Anies Baswedan, cucu pahlawan nasional Abdurrahman Baswedan, asli Kuningan," ujar Said, dikutip dari YouTube Muhaimin pada Selasa (24/10/2023). 

Ribuan santri yang ikut menyaksikan langsung di lokasi langsung bertepuk tangan menyambut pernyataan Said itu. Kemudian, ia juga menyapa Muhaimin di lokasi yang sama. 

"Pahlawan santri, mantan tetangga saya, Dr. Gus Muhaimin Iskandar, insyaallah Wakil Presiden 2024-2029," tutur dia lagi. 

Said pun turut mengajak masyarakat agar pada pemilu 14 Februari 2024, Muhaimin yang dipilih.

"Kalau bisa, cawapres. Pokoknya yang ada Pak Muhaimin-nya. Itu yang kita pilih," katanya. 

Baca Juga: Anies-Muhaimin Resmi Daftar Jadi Capres dan Cawapres di KPU

Baca Juga: Visi Misi Anies-Imin di Pemilu 2024: Indonesia Adil Makmur buat Semua

1. Said Aqil dorong santri solid dan memilih pasangan AMIN

Mantan Ketua PBNU, Said Aqil Siradj ketika berbicara di hari santri pada 23 Oktobet 2023. (Tangkapan layar YouTube Muhaimin Iskandar)

Dalam kesempatan itu, Said juga turut menyinggung modal atau kapital sosial santri. Menurutnya, santri memiliki kekayaan sosial. Itu sebabnya, mereka harus solid dalam memilih pemimpin termasuk memenangkan Anies-Cak Imin pada Pemilu 2024. 

"Kita ini sebenarnya kaya. Apa kekayaan kita? Social capital. Kita ini kan kaya. Konon (berdasarkan data) Kemenag, santri berjumlah 4 juta lebih. Punya ayah ibu kali 3, (maka ada) 12 juta. Santri nikah punya mertua dan ibu 4 juta kali 5. Sudah nanti punya kakak ipar, adik, kakak, paman, berapa juta sudah ini kekayaan ijtimaiyah para santri kalau di-manage dengan baik, kalau ditertibkan dengan solid pasti yakin Pak Anies dan Muhaimin menang, tinggal kita mampu tidak mensolidkan ini," tutur dia. 

Baca Juga: Dukung Anies Baswedan, 5 Bacaleg Sumut Pindah Kapal ke NasDem

2. NasDem libatkan banyak tokoh masyarakat jadi tim pemenangan AMIN

Wakil Ketua Baleg DPR, Willy Aditya (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Sementara, ketika dikonfirmasi kepada Ketua DPP NasDem, Willy Aditya, soal peluang dimasukannya Said Aqil ke dalam tim pemenangan Anies-Muhaimin, ia meminta publik bersabar. Ia mengatakan, banyak tokoh masyarakat yang ikut diajak masuk ke dalam tim pemenangan Anies-Muhaimin. 

"Ya, itu yang saya bilang banyak tokoh masyarakat yang masuk ya. Ini tentu jadi hal yang kita benar-benar optimalisasi dari posisi, keberadaan tokoh-tokoh tersebut. Jadi, kami benar-benar ini dalam spirit tidak ada yang tertinggal lah, kalau bisa semuanya terlibat," ujar Willy kepada media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa. 

Ia menambahkan, isi dan struktur tim pemenangan Anies-Muhaimin sudah dibahas dengan matang. Willy kembali meminta publik bersabar untuk mengetahui apakah Said Aqil ikut dimasukan atau tidak ke dalam tim pemenangan. 

"Itu yang benar-benar namanya struktur pemenangan tentu terbatas ya! Tentu ini yang coba benar-benar dengan bijaksana kami susun. Insyaallah nanti teman-teman bisa lihat saja," katanya lagi. 

Baca Juga: Cak Imin Diperiksa KPK, Said Aqil: Kenapa Gak dari Dulu?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya