Usai Diteror Bom, Polisi Sisir Rumah Ketua KPK di Bekasi
Benda yang diduga bom rakitan diletakan di pagar rumah Agus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Beberapa jam setelah kediaman Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo diteror dengan bom rakitan, personel Polda Metro Jaya melakukan penyisiran pada Rabu (9/1). Polisi menyisir area sekitar rumah Agus di Bekasi, Jawa Barat.
Salah satu tetangga Agus bernama Ferry, membenarkan lingkungannya disterilkan oleh polisi.
"Lingkungan kami disterilkan oleh kepolisian pukul 06:30 WIB. Saya hanya tahu ada benda mencurigakan digantung di sekitar pagar rumah Pak Agus (Ketua KPK)," ujar Ferry seperti dikutip dari kantor berita Antara.
Benda yang diduga bom rakitan itu dibungkus dengan menggunakan plastik kresek dan digantung di sekitar pagar dekat garasi kediaman Agus di Perumahan Graha Indah, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. Benda itu kali pertama ditemukan oleh ajudan Agus sekitar pukul 05:30 WIB.
Baca Juga: Kediaman Pimpinan KPK Diteror Bom, Polisi Kerahkan Densus 88
1. Tetangga Agus tidak mendengar ada suara ledakan
Kendati benda yang diduga bom rakitan itu digantung di pagar di rumah Agus, namun Ferry mengaku tidak mendengar suara ledakan atau semacamnya. Ia menyebut polisi hanya mengamankan kantong plastik saja.
"Jenis (bomnya) apa, kami kurang tahu karena wilayah di sana disterilkan oleh polisi," ujar Ferry.
Kini, polisi menjaga ketat rumah Agus. Dari pantauan media, ada personel polisi yang berseragam, namun ada pula yang mengenakan pakaian bebas.
Baca Juga: Saksi Sebut Dua Bom Molotov Dilemparkan ke Rumah Pimpinan KPK